Pelatih Leicester City Brendan Rodgers. Reuters/Paul Childs
TEMPO.CO, Jakarta - Steven Bergwijn mencetak dua gol pada injury time saat Tottenham Hotspur menang 3-2 atas Leicester City dalam pertandingan Liga Inggris, Kamis dini hari WIB.
Bergwijn masuk sebagai pemain pengganti untuk tim asuhan Antonio Conte untuk mempersembahkan kemenangan yang hampir mustahil terjadi untuk tim London itu di King Power Stadium.
Patson Daka dan James Maddison sudah membawa The Foxes unggul 2-1 dan sepertinya sudah di ambang menang sebelum Spurs malah berbalik menang berkat dua gol Bergwijn.
Gol babak pertama Daka membawa Leicester unggul dini pada menit ke-24 sebelum Harry Kane membuat Spurs menyamakan kedudukan pada menit ke-38.
Maddison kemudian membuat Leicester memulihkan keunggulan pada menit ke-76.
Pada saat Leicester sudah bersiap menyambut kemenangan sudah di depan mata, Bergwijn tampil menjadi pahlawan Spurs dengan mencetak dua gol pada menit 90+5 dan 90+7, demikian laporan ESPN.
Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers, mengkritik para pemainnya karena gagal mengamankan kemenangan.
"Itu adalah 93 menit kerja yang sangat bagus (sebelum gol). Kami menunjukkan performa yang baik dalam bertahan. Gol yang kami cetak sangat bagus," kata Rodgers kepada BT Sport.
"Kebobolan gol penyeimbang mengecewakan ketika terjadi begitu larut, tetapi sangat buruk untuk kemudian kebobolan lagi setelah itu. Sulit untuk tidak mengambil apa pun dari permainan."
"Ini soal cara mengatur pertandingan. Pada dasarnya, kami melewatkan momen-momen penting yang mengarah ke gol kedua dan gol ketiga."
"Saya tidak berpikir Tottenham memenangi pertandingan, tapi kami memberi mereka tiga poin. Ini sangat mengecewakan, tetapi kami harus kembali ke lapangan latihan dan bersiap lagi untuk akhir pekan.”
Leicester City selanjutnya menjamu Brighton and Hove Albion dalam lanjutan Liga Inggris Minggu.
