TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, memutuskan untuk mempertahankan Anthony Martial di tengah ketidakpastian masa depan Cristiano Ronaldo.

Sebelumnya, klub berencana melepas Martial dengan penjualan permanen atau skema pinjaman sebelum jendela transfer musim panas ini berakhir, 1 September 2022.

Namun, Ten Hag ingin pemain Prancis itu bertahan setelah melihat penampilannya yang mengesankan selama tur pramusim dalam beberapa pekan terakhir.

Karier Anthony Martial bersama Setan Merah pasang surut sejak diboyong dari Monaco dengan tebusan 36 juta pound sterling pada 2015, saat di bawah Louis van Gaal.

Pemain Manchester United, Anthony Martial. (James Ross/AAP Image via REUTERS)

Dia menjalani debut luar biasa dengan mencetak gol ketika melawan Liverpool. Setelah itu, dia melanjutkan dengan mengemas 17 gol pada musim pertamanya di United.

Tiga musim berikutnya, dia tak mampu mengulang catatan tersebut. Namun, dia kembali bersinar pada musim 2019-2022, dengan mencetak 23 gol. Tetapi, lagi-lagi terjadi kemunduran dalam dua tahun selanjutnya.

Pada kedua musim lalu, Martial dipinjamkan ke Sevilla. Di sana, dia hanya mencetak satu gol dalam 12 penampilan.

Namun, penyerang asal Prancis ini kembali tampil apik ketika bergabung dengan skuad asuhan Ten Hag dalam tur pramusim. Dia selalu mencetak gol dalam tiga laga, saat mengalahkan Liverpool 4-0, Melbourne Victory 4-1, dan Crystal Palace 3-1.

Dia bekerja sama dengan baik dengan sesama penyerang, Bruno Fernandes, Marcus Rashford dan Jadon Sancho dalam tur pramusim klub di Thailand dan Australia.

Erik ten Hag. Action Images via Reuters/John Sibley

Erik ten Hag mempunyai keyakinan dia bisa mengembalikan Martial ke performa terbaiknya dan mencetak gol secara teratur. Meski begitu, dia mengingatkan kepada pemain internasional Prancis itu bahwa dia harus fokus dalam penampilannya.

Kuartet itu kemungkinan akan memimpin serangan Manchester United dalam pertandingan pembuka Liga Inggris melawan Brighton pada 7 Agustus nantu. Ten Hag terkesan dengan kecepatan, pergerakan, dan koordinasi mereka.

Dengan absennya Cristiano Ronaldo dari tur pramusim Manchester United karena alasan pribadi, terlepas dari keinginannya pergi, mantan pelatih Ajax itu berencana menjalani laga perdana Liga Inggris di kandang Brighton tanpa bintang Portugal itu.

MIRROR

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Dikabarkan Rela Potong Gaji Agar Bisa Lepas dari Manchester United