TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen Arema FC mengatakan bahwa penyerang Abel Camara masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan kompetisi BRI Liga 1. Manajer Arema FC, Ali Rifki, menilai pemain asal Portugal-Guinea Bissau itu sudah menunjukkan penampilan yang cukup baik.

Abel Camara kerap memberikan ancaman kala tampil membela Arema FC. "Saya rasa dia masih perlu adaptasi. Terlebih ini juga merupakan musim pertamanya bermain di Indonesia. Tentu saja masih perlu mengenal karakter sepak bola Indonesia," ujar Ali, Kamis, 11 Agustus 2022.

Sejauh ini Abel Camara selalu dimainkan pada setiap laga kompetisi Liga 1 Indonesia 2022-2023. Pada turnamen pramusim bertajuk Piala Presiden 2022, pemain berusia 32 tahun itu mampu mencetak dua gol,.

Meski demikian, pada tiga laga awal BRI Liga 1, Abel masih belum mampu mencetak gol. Menurut Ali, berbekal dari pengalaman pada turnamen pramusim Piala Presiden 2022, ia meyakini bahwa gol akan berdatangan dari sang striker.

Kehadiran Abel Camara di Arema FC musim ini merupakan pengganti striker Carlos Fortes yang hijrah ke PSIS Semarang. "Semoga perkembangannya meningkat. Saat ini yang paling dia perlukan adalah dukungan agar bisa segera mencetak gol lagi," tutur Ali.

Ia menyatakan manajemen tim berjuluk Singo Edan ini terus berupaya mencari solusi agar skuad mampu memberikan penampilan terbaik dan mengantongi kemenangan.
"Pastinya ada beberapa kerja manajemen yang tidak bisa disampaikan ke publik. Tetapi kami pastikan bahwa manajemen bekerja dengan baik dan berusaha memenuhi harapan suporter," kata dia.

Arema FC baru mengantongi satu kemenangan pada kompetisi BRI Liga 1 musim ini saat melawan PSIS Semarang. Mereka menang dengan skor 2-1 pada laga pekan kedua. Pada laga pertama, Arema FC takluk 3-0 dari Borneo FC dan bermain imbang saat melawan PSS Sleman.

Pada pertandingan berikutnya, tim asuhan Eduardo Almeida ini akan menghadapi laga tandang melawan Bali United. Saat ini, Arema FC berada di urutan 10 kompetisi BRI Liga 1 dengan mengantongi empat poin.

Baca Juga: Ganda Putra Nomor 2 Dunia Asal Jepang Akan Berjuang Pertahankan Gelar di Kejuraan Dunia Bulu Tangkis