Presiden Jokowi Akan Terima Laporan Hasil Investigasi TGIPF Tragedi Kanjuruhan Jumat Pagi
Reporter
M Julnis Firmansyah
Editor
Rina Widiastuti
Kamis, 13 Oktober 2022 18:50 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan menerima laporan hasil investigasi yang dilakukan oleh Tim Gabung Independen Pencari Fakta atau TGPIF Tragedi Kanjuruhan pada Jumat pagi, 14 Oktober 2022.
"Baru besok pagi (dilaporkan), jadi saya baru bisa menyampaikan besok siang," kata Jokowi saat membagi-bagikan bantuan sosial atau Bansos di Bandung, Jawa Barat, Kamis, 13 September 2022.
Karena belum menerima laporan dari TGIPF Tragedi Kanjuruhan, Presiden Jokowi tak mau berkomentar banyak soal perkembangan terbaru penanganan insiden di Stadio Kanjuruhan, Kabupaten Malang, 1 Oktober lalu, yang mengakibatkan 132 orang meninggal dan ratusan orang luka-luka.
Jokowi juga enggan mengomentari soal pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, yang menyatakan akan ikut mundur jika Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, harus bertanggung jawab untuk terjadinya tragedi Kanjuruhan dan harus mundur dari jabatannya.
"Laporan dari TGIPF-nya belum, jadi belum sampai ke mana-mana. Jangan sampai ke mana-mana dulu, laporannya belum," katanya.
Ada desakan untuk Ketua Umum PSSI yang akrab disapa Iwan Bule itu mundur mencuat setelah terjadinya tragedi Kanjuruhan. Orang nomor satu di federasi sepak bola Indonesia itu dianggap sebagai orang yang harus bertanggung jawab dengan kejadian itu.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD, yang didapuk sebagai Ketua TGIPF Tragedi Kanjuruhan, telah menyampaikan bahwa timnya akan menyerahkan hasil investigasi dan rekomendasinya kepada Presiden Jokowi pada Jumat pekan ini. Mantan Hakim Mahkamah Konstitusi itu mengatakan bahwa timnya tinggal mempertajam rekomendasinya.
"Sekarang semua bahan sudah dimiliki oleh TGIPF, tinggal di structure sistematika dan mempertajam rekomendasinya," kata Mahfud MD di kawasan Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu, 12 Oktober 2022.
TGIPF Tragedi Kanjuruhan dibentuk untuk melakukan investigasi terhadap tragedi Kanjuruhan usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya pada 1 Oktober 2022 itu. Rekomendasi dari tim tersebut aka digunakan oleh Presiden Jokowi untuk melakukan review terhadap sepak bola Indonesia bersama FIFA pada Senin, 18 Oktober 2022.
FAJAR PEBRIANTO, M. JULNIS FIRMANSYAH
Baca Juga: Anggota TGIPF Tragedi Kanjuruhan Ungkap Dirut PT LIB Siap Mundur dan Bertanggung Jawab