TEMPO.CO, Jakarta - Luiz Filipe Scolari memberikan dukungannya untuk Timnas Brasil yang akan berjuang untuk meraih gelar keenam di Piala Dunia 2022. Dia menilai, tim nasional negaranya berada dalam kondisi yang bagus dan berpeluang besar menjadi juara.

Menjelang turnamen besar ini, pelatih berusia 74 tahun yang pernah membawa Tim Samba meraih gelar juara ajang ini terakhir pada 2002 melihat menilai Brasil bisa mendapatkan hasil maksimal di Qatar. Faktor pelatih dan juga stok pemain berkualitas menjadi kekuatan Brasil saat ini.

Dia berpendapat, dengan mempertahankan pelatih Tite dalam jangka panjang (2016-2022), dua kali Piala Dunia, Brasil bisa mendapatkan hasil maksimal. Terlebih, ada sejumlah pemain baru berbakat yang masuk ke tim nasional dalam empat tahun terakhir.

Scolari menyebut situasi yang ada di Brasil saat ini sebagai "badai sempurna" saat mereka mempersiapkan diri untuk Piala Dunia 2022 Qatar. Dia percaya ini adalah saatnya hegemoni Eropa atas Piala Dunia berakhir.

"Kami memiliki peluang yang bagus untuk memenangkan trofi," katanya kepada FIFA+. "Apa pun bisa terjadi dalam pertandingan, tapi kami dalam kondisi yang sangat baik."

Timnas Brasil. REUTERS/Washington

Sejak kemenangan Brasil 20 tahun lalu, empat Piala Dunia berikutnya semuanya dimenangkan oleh negara dari benua Eropa. Saat turnamen bergengsi ini digelar di Qatar, Scolari meyakini bahwa hegemoni Eropa tak akan berlanjut.

"Jika melihat Amerika Selatan, kita dapat berbicara tentang hegemoni ini dalam kaitannya dengan Brasil dan Argentina. Tidak ada Piala Dunia di mana negara-negara seperti Kolombia, misalnya, menjadi pesaing untuk memenangkannya. Namun, di Eropa, ada beberapa negara dengan potensi ini yang kuat setiap empat tahun," kata dia.

"Tampaknya kami tertinggal dalam beberapa tahun terakhir, bahkan dalam hal mencapai final. Tapi di Piala Dunia ini saya pikir itu berbeda. Saya tidak melihat tim-tim Eropa lebih unggul kali ini. Saya pikir Brasil akan berjuang untuk trofi, pasti," dia menambahkan.

Meski begitu, Scolari, tidak menutup kemungkinan yang bsia terjadi di Piala Dunia. "Tentu saja, Anda tidak bisa bermain dengan baik di setiap pertandingan dan apa pun bisa terjadi di pertandingan."

Scolari menilai keberadaan Tite sebagai pelatih Brasil dalam jangka panjang, dua kali Piala Dunia, adalah hal positif. Di bawah pelatih yang sama akan membuka kesempatan besar untuk memenangkan gelar.

"Staf pelatih telah melakukan pekerjaan yang hebat dengan mengintai dan menghasilkan gaya permainan yang berbeda-beda. Hal ini bersamaan dengan munculnya pemain berkualitas sangat tinggi, menempatkan kami dalam kondisi yang sangat baik."

Pemain timnas Brasil, Neymar turun dari pesawat setibanya di Bandara Internasional Hamad di Doha, Qatar, 19 November 2022. Timnas Brasil menjadi tim yang terakhir mendarat di Qatar sebelum Piala Dunia 2022 yang dimulai pada 20 November 2022. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh

Ketika ditanya apakah keberadaan para pemain baru itu bisa mengurangi tekanan yang dibebankan kepada Neymar, Scolari menilai ini adalah saatnya untuk talenta muda menunjukkan kualitas mereka di lapangan dan membuktikan mereka pantas mendapatkan kesempatan.

Namun, soal ketergantungan terhadap Neymar, menurut Scolari, hal itu sulit dilepaskan untuk sekarang ini. "Tim mana pun akan merasakan ketergantungan ini karena dia adalah pemain yang sangat bagus. Dia membuat perbedaan. Orang boleh kesal dengan ini atau itu tentang Neymar, tapi saya akan memberi tahu Anda satu hal: dia sangat luar biasa."

Terlepas dari persoalan lain yang melibatkan Neymar, pemain Brasil yang kini bermain untuk Paris Saint-Germain (PSG), tetap menjadi andalan di tim nasional negaranya, termasuk di Piala Dunia 2022 ini. Penampilannya musim ini juga sangat mengesankan. Dia mencetak 15 gol dan menciptakan 13 assist untuk klubnya dalam 20 pertandingan di semua kompetisi musim ini.

FIFA.COM, TRANSFERMARKT

Baca Juga: Messi, Neymar, Mbappe di Piala Dunia 2022: Ketika Trio Maut PSG Bersaing Berebut Gelar Juara