Prediksi Argentina vs Prancis di Final Piala Dunia 2022 Malam Ini, Duel Sengit Bakal Tersaji di Stadion Lusail

Reporter

Minggu, 18 Desember 2022 10:06 WIB

Final Piala Dunia 2022: Argentina vs Prancis. (Tempo/Reuters)

TEMPO.CO, Jakarta - Laga final Piala Dunia 2022 yang mempertemukan Argentina vs Prancis diprediksi bakal berlangsung sengit di Stadion Lusail, Doha, Qatar, pada Minggu, 18 Desember, mulai 22.00 WIB.

Di stadion berkapasitas kurang lebih 88 ribu orang itu, Lionel Messi akan memimpin rekan-rekannya di timnas Argentina berjuang merebut gelar juara Piala Dunia ketiga untuk negaranya. Sebelumnya, La Albiceleste menjuarai turnamen ini pada 1978 dan 1986 yang terakhir di era Diego Maradona.

Di satu sisi, Prancis juga tengah dalam semangat yang tinggi. Les Blues akan mencatat sejarah sebagai tim ketiga yang mampu memenangi dua kali beruntun Piala Dunia jika mengalahkan Argentina. Dua negara yang pernah melakukannya adalah Italia pada 1934 dan Brasil pada 1962.

Pertandingan Argentina vs Prancis di final ini dianggap sebagai laga ideal oleh sebagian orang karena mempertemukan juara Copa America 2021 dan juara bertahan Piala Dunia, serta bentrok dua bintang besar sepak bola saat ini, Lionel Messi dan Kylian Mbappe, dengan beda usia 11 tahun.

Pertarungan Messi vs Mbappe pun semakin menarik karena kedua pemain Paris Saint-Germain (PSG) yang selama ini bahu membahu membela klub Ligue 1 itu akan saling mengalahkan. Selain itu, mereka kini sama-sama menempati posisi teratas daftar top skor sementara Piala Dunia 2022, dengan lima gol.

Baca Juga: Final Piala Dunia 2022: Head-to-Head Argentina vs Prancis, Simak Hasil 12 Pertemuan Sebelumnya

Advertising
Advertising


Pemain Argentina Lionel Messi menyundul bola saat mengikuti latihan jelang pertandingan Final Piala Dunia 2022 di Qatar University Training Site 3, Doha, Qatar, 17 Desember 2022. REUTERS/Dylan Martinez

Pelatih Lionel Scaloni, menegaskan bahwa pertandingan final ini bukan hanya pertarungan Messi vs Mbappe, tetapi lebih besar dari itu, yakni Argentina vs Prancis. Ia pun menekankan bahwa timnya akan bermain secara kolektif sebagai tim.

"Kami berdua memiliki senjata yang diperlukan sehingga permainan dapat diputuskan oleh pemain lain dan belum tentu mereka berdua. Semoga saja itu jatuh di pihak kami, tetapi ada banyak pemain yang dapat menentukan permainan," kata pelatih Argentina itu dikutip dari Reuters.

Setelah Argentina memastikan lolos ke final dengan mengalahkan Kroasia 3-0 di semifinal, Messi mengonfirmasi bahwa pertandingan melawan Prancis pada Minggu ini menjadi laga terakhirnya untuk tim nasional negaranya.

Scaloni pun berharap, jika laga melawan Prancis di final ini adalah pertandingan terakhir Messi, mantan pemain Barcelona itu bisa mempersembahkan trofi Piala Dunia untuk negaranya.

"Jika ini pertandingan terakhir Leo (Messi), mari berharap kami bisa memenangkan gelar. Itu akan luar baisa dan yang terpenting adalah menikmatinya... Skenario apa yang lebih baik daripada di final Piala Dunia."

Pemain timnas Prancis, Kylian Mbappe ikuti latihan bersama di Al Sadd SC Stadium, Doha, Qatar, 16 Desember 2022. Latihan tersebut dilakukan menjelang bertanding melawan timnas Argentina dalam Final Piala Dunia 2022. REUTERS/Bernadett Szabo

Argentina dan Prancis memiliki perjalanan ke final dengan sama-sama menelan satu kekalahan di fase grup. Messi dan kawan-kawan kalah di laga pembuka melawan Arab Saudi 1-2. Sedangkan Les Blues kalah di laga terakhir grup 0-1 dari Tunisia. Meski begitu, kedua tim ini sama-sama maju ke fase gugur sebagai juara Grup C dan Grup D.

Argentina kemudian membungkam Australia 2-1 di babak 16 besar, lalu menang adu penalti melawan Belanda dalam perempat final setelah Oranye mampu bangkit untuk mengejar ketertinggalan dua gol.

Laga semfinal melawan Kroasia menjadi pembuktian bahwa Argentina sudah kembali ke performa terbaik mereka, sehingga bisa menaklukkan finalis Piala Dunia 2018 yang menyingkirkan Brasil di perempat final.

Sementara, Prancis mengalahkan Polandia 3-1 di babak 16 besar. Selanjutnya, mereka mampu menyingkirkan Inggris lewat kemenangan 2-1 dalam pertarungan sengit. Berikutnya, tim asuhan Didier Deschamps menghentikan Maroko yang membuat kejutan dengan lolos ke semifinal, dengan kemenangan 2-0.

Perkiraan susunan pemain

Argentina (4-3-3): Emiliano Martinez; Nahuel Molina, Cristian Romero, Nicolas Otamendi, Marcos Acuna; Rodrigo De Paul, Enzo Fernandez, Alexis Mac Allister; Angel Di Maria, Lionel Messi, Julian Alvarez

Prancis (4-2-3-1): Hugo Lloris; Jules Kounde, Raphael Varane, Dayot Upamecano, Theo Hernandez; Aurelien Tchouameni, Adrien Rabiot; Ousmane Dembele, Antoine Griezmann, Kylian Mbappe; Olivier Giroud

Berikutnya, prediksi pertandingan Argentina vs Prancis di final Piala Dunia 2022
<!--more-->


Skenario pertandingan

Ini akan menjadi pembuktian siapa yang terbaik antara Lionel Messi dan Kylian Mbappe. Tetapi laga final ini juga menjadi kontes bagaimana Nahuel Molina bisa melumpuhkan Mbappe, dan sebaliknya bagaimana Lionel Messi dijinakkan oleh Aurelien Tchouameni, atau pertarungan lapangan tengah antara Enzo Fernandez melawan Antoine Griezmann.

Namun, di pihak Argentina, Angel Di Maria yang menjadi pemain cadangan saat semifinal melawan Kroasia hampir pasti dipasang sebagai starter menggantikan Leandro Paredes. Sementara Molina tetap sebagai bek kanan, dengan Nicolas Tagliafico di bek kiri mungkin digantikan oleh Marcos Acuna.

Pelatih Lionel Scaloni mungkin mengocok formasi bermain Argentina yang disesuaikan dengan jenis lawan. Sebelum ini dia memasang 4-3-3 saat melawan Australia dan 5-3-2 ketika menghadapi Belanda, lalu beralih ke 4-4-2 ketika ditantang Kroasia yang memiliki lini tengah kelas dunia.

Saat menghadapi Prancis, kemungkinan Scaloni tetap memasang formasi empat bek di mana Cristian Romero dan Nicolas Otamendi berada di jantung pertahanan.

Baca Juga: Pertarungan Kunci Argentina vs Prancis di Final Piala Dunia 2022


Pemain timnas Argentina, Julian Alvarez melakukan selebrasi bersama Lionel Messi dan Nahuel Molina di Lusail Stadium, Lusail, Qatar, 13 Desember 2022. REUTERS/Carl Recine

Tetapi, seperi apa pun formasi yang akan dia mainkan, Messi akan selalu menjadi jantung timnya di mana semua orang bekerja untuknya, termasuk Rodrigo De Paul yang hampir pasti kembali menjadi pengawal pribadi sang kapten tim.

Bersama Alexis Mac Allister, De Paul akan menjadi pengurai pertahanan lawan dan sekaligus pembuka jalan bagi Messi, Di Maria dan Julian Alvarez untuk bisa memberikan mengancam ke gawang Prancis.

De Paul menjadi satu-satunya gelandang yang bisa melakukan semuanya, mulai dari tekel terukur nan berani, sampai mengirimkan umpan yang mengoyak pertahanan lawan.

Messi seperti biasanya akan menjadi pembaca permainan yang mahir. Dia akan berusaha mengeksploitasi setiap kelemahan Prancis dengan visi bermain yang tajam. Dia juga masih memiliki kemampuan hebat dalam melewati bek.

Argentina masih memiliki sumber kreativitas bermain pada diri Di Maria yang dipadukan dengan kecepatan, dribel dan manuver langsung ke depan yang menjadi kelebihan Alvarez jika Prancis cenderung bermain lebih menunggu serangan.

Argentina juga memiliki tim pertahanan yang kuat untuk menjaga gawang mereka, seperti yang ditunjukkans sejauh ini. Hampir seluruh lini belakang dan lini tengahnya bertahan dalam sebuah unit yang solid dan tak mau memberikan peluang kepada lawan untuk melancarkan serangan balik. Apalagi mereka memiliki Emiliano Martinez yang dengan kepercayaan dirinya membuat gawang Argentina selamat dari puluhan peluang emas lawan.

Di sisi Prancis, Adrien Rabiot yang absen saat melawan Maroko karena virus, kemungkinan menempati lagi posisinya sebagai starter, yang sama dengan Dayot Upamecano. Dengan demikian Youssouf Fofana dan Ibrahima Konate bertukar tempat sebagai pemain cadangan.

Baca Juga: Final Piala Dunia 2022: Ini Perkiraan Susunan 11 Pemain Timnas Prancis Lawan Argentina


Kylian Mbappe merayakan gol kedua dengan rekan setimnya pada Babak 16 Besar Piala Dunia 2022 antara Perancis vs Polandia di Stadion Al Thumama, Doha, Qatar, 4 Desember 2022. REUTERS/Dylan Martinez

Semua perhatian mungkin tertuju kepada Kylian Mbappe yang mencetak dua gol ke gawang Argentina pada Piala Dunia 2018. Dia tak akan memberi ampun kepada Messi yang kini menjadi rekan bermainnya di Paris Saint Germain, seperti yang dilakukannya ketika menghadapi sahabatnya, Achraf Hakimi, kala Les Blues mengalahkan Maroko di semifinal.

Dia kembali didampingi deputi dalam trisula penyangga Olivier Giroud, bersama Ousmane Dembele dan Griezmann yang sudah menjadi playmaker top yang piawai menciptakan ruang dan gol serta pekerja keras.

Sedangkan Tchouameni akan kembali ditemani Rabiot di poros lapangan yang menjadi pihak pertama yang melapis lini pertahanan dan sekaligus membuka gerbang kepada para bek ketika terbuka peluang bagi mereka dalam membantu serangan. Duet gelandang ini menjadi kunci yang bisa melumpuhkan agresivitas lini tengah Argentina.

Bek kiri Theo Hernandez akan berusaha menimbulkan masalah untuk lini belakang Argentina dengan kecepatannya dari sisi kiri lapangan, sedangkan bek kanan Jules Kounde sering sigap melapis lini pertahanan manakala Hernandez ke depan dengan membentuk pertahanan tiga bek yang bisa menyulitkan Messi cs melancarkan serangan balik.

Di jantung pertahanan, Raphael Varane kemungkinan berduet lagi dengan Upamecano setelah yang terakhir ini tak menjadi pilihan kala melawan Kroasia, jika kondisinya membaik karena terakhir dilaporkan dia mengalami sakit seperti gejala flu.

Melumpuhkan Messi akan menjadi resep utama Prancis dalam mengendalikan Argentina, sebaliknya memastikan Mbappe tak dilumpuhkan seperti yang terjadi ketika dia dijinakkan oleh Hakim Ziyech dan Achraf Hakimi di laga semifinal, adalah taktik penting lainnya yang dijalankan Prancis.


Statistik dan head-to-head

Ini adalah pertemuan keempat Argentina dan Prancis dalam putaran final Piala Dunia. Terakhir kali terjadi di Rusia pada 2018 ketika Prancis menang 4-3 dalam babak 16 besar. Dalam dua pertemuan lainnya Argentina menang pada 1930 dan 1978.

Bagi Argentina ini adalah final Piala Dunia keenamnya setelah menang pada 1978 dan 1986, namun kalah pada 1930, 1990, dan 2014.

Argentina hanya kalah sekali dari 42 pertandingan internasional terakhirnya saat menyerah kepada Arab Saudi dalam fase grup Piala Dunia 2022. Sejauh penampilan mereka di Qatar, mereka telah mencetak 12 gol yang merupakan paling banyak sejak 1986 ketika mereka mencetak 14 gol.

Messi akan memainkan final Piala Dunia keduanya setelah kalah dari Jerman pada 2014. Trofi Piala Dunia adalah satu-satunya gelar turnamen utama yang belum bisa dia raih sepanjang kariernya.

Prancis memainkan final Piala Dunia keempatnya setelah menang pada 1998 dan 2018, tetapi kalah pada edisi 2006.

Prancis menjadi finalis dua kali berturut-turut pertama sejak Brasil pada 2002, dan akan menjadi negara ketiga yang dua kali menjuarai Piala Dunia secara berturut-turut setelah Italia pada 1934 dan 1938, dan Brazil pada 1958 dan 1962.

Mbappe mencetak lima gol dalam enam pertandingan yang melampaui jumlah golnya selama Piala Dunia 2018. Pemain berusia 23 tahun itu telah mencetak total sembilan gol Piala Dunia dari 13 pertandingan.

Prediksi pertandingan Argentina vs Prancis

Duel final Piala Dunia 2022 yang menurut kebanyakan orang ideal karena mempertemukan juara Copa America 2021 dan juara bertahan, diprediksi bakal berjalan ketat. Apalagi, kedua tim sama-sama diperkuat pemain bintang, plus superbintang Lionel Messi dan Kylian Mbappe.

Messi diyakini akan bermain ngotot dan tak kenal lelah. Ini tentu akan menjadi pekerjaan berat bagi pasukan Les Blues yang pasti berupaya mematikan pergerakannya. Namun, dengan pengalamannya bermain, La Pulga bakal bisa menemukan ruang untuk bisa menciptakan ancaman ke gawang Prancis.

Di sisi lain, Mbappe yang memiliki kecepatan, akan berupaya menemukan kesempatan menyerang gawang Argentina dengan dukungan rekan-rekannya. Griezmann yang tampil apik dengan peran barunya sebagai penghubung antarlini akan membantu Mbappe dengan mengirimkan umpan-umpan yang dibutuhkan.

Dengan melihat penampilan kedua tim sepanjang pertandingan Piala Dunia 2022 ini, mereka memiliki peluang sama besar untuk bisa memenangi laga. Tetapi, dengan performa Messi yang sedang dalam kondisi terbaiknya, Argentina sepertinya mempunyai peluang lebih untuk memenangi final ketimbang Prancis.

REUTERS, FIFA, ANTARA

Baca Juga: Lionel Messi dalam Angka di Piala Dunia

Berita terkait

Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

3 hari lalu

Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

Berikut track record pertandingan timnas Indonesia vs Irak. Malam ini akan berhadapan untuk meraih posisi 3 di Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Prediksi Borussia Dortmund vs PSG di Leg 1 Semifinal Liga Champions Malam Ini

5 hari lalu

Prediksi Borussia Dortmund vs PSG di Leg 1 Semifinal Liga Champions Malam Ini

Duel Borussia Dortmund vs PSG di leg pertama semifinal Liga Champions pada malam ini diperkirakan bakal menghibur dengan kedua tim bermain menyerang.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

6 hari lalu

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong berhasil bawa Garuda Muda ke perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut sisi lain Coach Shin.

Baca Selengkapnya

PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

13 hari lalu

PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

PSG unggul 11 poin dari tim di bawahnya dengan lima laga tersisa Ligue 1 Prancis yang belum dimainkan musim ini.

Baca Selengkapnya

Lionel Messi Borong 2 Gol dan Beri 1 Assist, Inter Miami Kalahkan Nashville 3-1 dan Kian Kokoh Puncaki Klasemen MLS

14 hari lalu

Lionel Messi Borong 2 Gol dan Beri 1 Assist, Inter Miami Kalahkan Nashville 3-1 dan Kian Kokoh Puncaki Klasemen MLS

Lionel Messi mencetak dua gol dan merancang satu gol lainnya yang dibuat Sergio Busquets ketika Inter Miami mengalahkan Nashville 3-1 dalam laga MLS.

Baca Selengkapnya

Kylian Mbappe Bicara Soal Impiannya Menjuarai Liga Champions Bersama PSG Usai Kemenangan Atas Barcelona

18 hari lalu

Kylian Mbappe Bicara Soal Impiannya Menjuarai Liga Champions Bersama PSG Usai Kemenangan Atas Barcelona

Kylian Mbappe mencetak dua gol saat PSG meraih kemenangan comeback atas Barcelona 4-1 di leg kedua untuk memastikan lolos ke semifinal Liga Champions.

Baca Selengkapnya

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

18 hari lalu

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.

Baca Selengkapnya

Bawa PSG Lolos Semifinal Liga Champions Usai Kalahkan Barcelona, Ousmane Dembele Ungkap Kunci Kemenangan

19 hari lalu

Bawa PSG Lolos Semifinal Liga Champions Usai Kalahkan Barcelona, Ousmane Dembele Ungkap Kunci Kemenangan

Ousmane Dembele menyebut salah satu kunci kemenangan PSG atas Barcelona di Liga Champions ini adalah taktik pelatihnya yang sempurna.

Baca Selengkapnya

Dipertahankan Bayer Leverkusen, Simak Profil Granit Xhaka

19 hari lalu

Dipertahankan Bayer Leverkusen, Simak Profil Granit Xhaka

Direktur olahraga Bayer Leverkusen Simon Rolfes memastikan Florian Wirtz dan Granit Xhaka akan bertahan di klub itu

Baca Selengkapnya

Inter Miami Kalahkan Sporting Kansas 3-2: Simak 5 Fakta Menarik, Termasuk Messi dan Suarez yang Cetak Gol

21 hari lalu

Inter Miami Kalahkan Sporting Kansas 3-2: Simak 5 Fakta Menarik, Termasuk Messi dan Suarez yang Cetak Gol

Inter Miami berhasil mengalahkan Sporting Kansas City dengan skor 3-2 dalam pertandingan Major League Soccer (MLS). Messi dan Suarez cetak gol.

Baca Selengkapnya