TEMPO.CO, Jakarta - Presiden federasi sepak bola Prancis (FFF) Noel La Graet menggundurkan diri. Wakilnya, Phillippe Diallo diangkat sebagai pengganti sementara, seperti bunyi pernyataan federasi pada Rabu, 11 Januari 2023. Salah satu pemicunya adalah komentar La Graet soal Zinedine Zidane.

"Noel Le Graet, sesuai dengan pertemuan Komite Eksekutif FFF di Paris hari ini (Rabu waktu setempat), telah memutuskan untuk mundur dari tugasnya sebagai presiden federasi sampai audit yang ditugaskan Kementerian Olahraga memutuskan secara definitif," bunyi pernyataan FFF setelah rapat darurat Komite Eksekutif.

Le Great, 81 tahun, dituduh melakukan pelecehan seksual, yang sudah dia bantah, dan mendapat kecaman dari para pemain dan politisi karena mengkritik ikon sepak bola Prancis dan pemenang Piala Dunia 1998, Zinedine Zidane.

Dia juga dikritik karena memperpanjang kontrak pelatih Prancis Didier Deschamps hingga 2026, dua tahun setelah masa kontraknya berakhir.

Terkait dengan kontrak tersebut, FFF menyatakan, hal itu sudah divalidasi oleh Komite Eksekutif pada Rabu.

Noel Le Graet telah meminta maaf kepada Zinedine Zidane

Noel Le Graet telah meminta maaf kepada Zinedine Zidane pada Senin lalu setelah komentarnya tentang mantan pelatih Real Madrid itu memicu kemarahan para pemain, politisi, dan bahkan klub Spanyol yang pernah ditangani juara Piala Dunia 1998 itu.

Zinedine Zidane. REUTERS

Zidane merupakan salah satu favorit untuk memimpin timnas Prancis jika Didier Deschamps mengundurkan diri. Namun, kontrak Deschamps akhirnya diperpanjang setelah dia membimbing Kylian Mbappe dan rekan-rekannya ke final Piala Dunia 2022, di mana mereka gagal mempertahankan gelar juara setelah kalah adu penalti dari Argentina.

Dalam sebuah wawancara dengan RMC Sport, Le Graet mengatakan dia tidak peduli dengan Zidane. Ketika ditanya apakah Zidane sekarang akan melatih timnas Brasil, dia menjawab: "Saya tidak peduli, dia bisa pergi ke mana pun dia mau."

Dia bahkan menambahkan, dirinya tak akan mengangkat telepon jika Zidane menelepon. Pernyataan itu memicu kemarahan banyak orang, termsuk Kylian Mbappe. Penyerang timnas Prancis itu menyebut Le Graet tak menghormati sang legenda. Setelah mendapatkan banyak kritik, Le Graet meminta maaf kepada Zidane.

"Saya ingin menyampaikan permintaan maaf pribadi saya atas pernyataan ini yang sama sekali tidak mencerminkan pemikiran saya, atau pertimbangan saya untuk dia (Zidane) sebagai pemain dan menjadi pelatih sekarang," kata Le Graet dalam sebuah pernyataan yang dilaporkan oleh L’Equipe seperti dikutip Reuters, Selasa, 10 Januari 2023.

"Saya akui bahwa saya membuat pernyataan canggung yang menimbulkan kesalahpahaman. Zidane tahu penghargaan besar yang saya miliki untuknya, seperti semua orang Prancis."

REUTERS

Baca Juga: Presiden Federasi Sepak Bola Prancis Diminta Mundur, Buntut Komentarnya Soal Zinedine Zidane