TEMPO.CO, Jakarta - Sekjen PSSI, Yunus Nusi, memberikan tanggapan terkait Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, yang maju sebagai bakal calon Ketua Umum PSSI 2023-2027. Menurut dia, Erick memiliki kapasitas untuk memimpin induk organisasi sepak bola Indonesia.

Yunus mengatakan Erick mendapat cukup banyak dukungan berkat pengalamannya di dunia sepak bola. Salah satunya, dia pernah menjabat sebagai presiden klub Italia, Inter Milan.

"Pak Erick didukung oleh sebagian besar voter (pemilik suara) dan saya tahu persis beliau. Dia punya pengalaman kemampuan yang andal dan passion-nya di sepak bola. Kami berharap sepak bola ini di tangan beliau akan semakin baik," kata Yunus Nusi di Kantor Kemenpora, Jakarta, Kamis 19 Januari 2023.

"Pemikiran saya dan yang saya lihat dari Pak Erick adalah dia mampu memberikan yang terbaik untuk sepak bola Indonesia," ujar dia menambahkan.

Dalam pengumuman dari Komite Pemilihan (KP) Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI, ada lima nama yang menjadi bakal calon ketua umum PSSI. Mereka adalah, La Nyalla Mahmud Mattalitti, Arif Putra Wicaksono, Doni Setia Budi, Erick Thohir dan Fary Djemi Francis.

Di sisi lain, Yunus Nusi juga maju sebagai bakal calon wakil ketua umum PSSI. Ia mengklaim didukung 27 voter, baik dari Asporv PSSI ataupun klub.

"Ada 27 yang memberi dukungan kepada saya dari Aspro PSSI termasuk klub, secara tertulis disampaikan ke Komite Pemilihan (KP). Mereka meminta saya menjadi waketum PSSI," katanya.

Saat ini, KP sedang dalam tahap memeriksa kelengkapan berkas dari para bakal calon, 19-21 Januari 2023. Sebelumnya, mereka mengumumkan lima bakal calon ketua, 20 bakal calon wakil ketua umum dan 83 bakal calon Exco PSSI, pada 16 Januari 2023.

Tahap selanjutnya, verifikasi data akan dilakukan pada 21-31 Januari 2023. Setelah itu, pengumuman daftar tetap calon ketua umum, wakil ketua umum dan Exco PSSI pada 6 Februari mendatang.

KLB PSSI untuk memilih ketua umum, wakil ketua umum dan Exco PSSI akan dilakukan pada 16 Februari 2023. Jadwal ini lebih awal dari rencana PSSI pada 18 Maret karena permintaan FIFA.

Baca Juga: Raffi Ahmad dan Atta Halilintar Dukung Erick Thohir Sebagai Calon Ketua Umum PSSI