"Jepang sudah menandatangani kerja sama dengan Indonesia untuk kompetisi, salah satunya pembangunan sepak bola putri," ujar Erick Thohir kepada awak media di Hotel Le Merdien, Jakarta.

Erick menuturkan kerja sama dengan JFA juga bisa meliputi berbagai aspek lain terkait kompetisi, seperti manajemen, perwasitan, hingga sistem pertandingan. Selain itu, PSSI juga menjalin kerja sama dengan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk menyinergikan agenda.

"Kami ingat agenda sepak bola dunia ada FIFA Matchday, kalender AFC, AFF kapan istirahatnya pemain timnas?" ungkapnya. "Nanti pada pertemuan berikutnya kami akan memaparkan hasil Sarasehan Asprov hari ini."

Pria yang menjabat juga sebagaj Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu juga mengatakan telah berkomunikasi dengan fedrasi sepak bola Australia (FFA) untuk peningkatan sport science di Indonesia. Sebaia informasi, Negeri Kangguru saat ini sudah masuk dalam konfederasi AFF.

"Dengan kelasnya Australia yang cukup tinggi, kami ingin melihat apa yang namanya teknologi olahraga, dan Pak Zainudin mengingatkan salah satu yang terbaik ada di sana dan kami juga ingin belajar sport science," kata Erick Thohir.

Selain itu PSSI, disebutkan Erick juga sudah berkomunikasi dengan beberapa federasi lain, seperti Inggris, Argentina, Arab Saudi, tapi yang sudah tergambar formulanya adalah dengan Jepang, Australia, dan AFC.

PSSI saat ini tengah mengadakan Sarasehan Asprov yang membahas berbagai hal, seperti pembinaan usia dini hingga kelanjutan Liga 2 dan Liga 3. Agenda tersebut masih berlangsung hingga detik ini.

Pilihan Editor: Daftar 29 Pemain Timnas U-20 yang Dipanggil untuk Piala Dunia U-20 2023

Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.