TEMPO.CO, Jakarta - Ayah Ansu Fati mengatakan dia sangat marah dengan kurangnya menit bermain putranya di Barcelona musim ini dan dia akan terbuka untuk pindah dari klub. Ansu, 20 tahun, telah membuat 38 penampilan di semua kompetisi di bawah pelatih Xavi Hernandez, tetapi 27 di antaranya sebagai pemain pengganti.

Bori Fati—yang mengelola karier putranya bersama agen Jorge Mendes—mengatakan Ansu pantas mendapat menit bermain lebih banyak dan berjanji tidak akan kembali ke Camp Nou untuk menonton pertandingan sampai situasinya berubah.

"Jika terserah saya, saya akan membawanya ke tim lain tetapi Ansu ingin bertahan di Barcelona," kata Bori kepada Cope seperti dikutip ESPN pada Rabu, 29 Maret 2023.

"Dia tidak ingin bergabung dengan klub lain, tapi saya ingin melihatnya sukses. Sebagai seorang ayah, saya marah. Melihat Ansu bermain sedikit membuat Anda sedikit marah dan terkadang saya berpikir sebagai seorang ayah, bukan sebagai pelatih. "

Ansu masuk ke tim Barca pada usia 16 tahun, memecahkan rekor penampilan dan mencetak gol di Liga Spanyol dan Liga Champions, tetapi serangkaian cedera yang tidak menguntungkan membuatnya kehilangan sebagian besar dari dua musim sebelumnya.

Namun dia tetap fit sepanjang musim. Ayahnya mengatakan bahwa Ansu lebih eksplosif dari sebelumnya saat percaya diri dan hanya kurang ritme dan permainan. Situasi itu membuat Bori mengadakan pertemuan dengan direktur olahraga Barcelona Mateu Alemany dan agen Ansu, Mendes, pada pekan ini.

<!--more-->"Saya menelepon Mateu," ujar dia ketika ditanya siapa yang mengatur pertemuan. “Dia memberi tahu kami bahwa Ansu adalah bagian dari warisan klub dan mereka bertaruh besar padanya.”

"Sebagai seorang ayah, saya berpikir berbeda, mungkin saya salah. Dia adalah pemain waralaba Anda, Nomor 10, dia mengambil nomor itu ketika tidak ada yang siap untuk mengambilnya dari Lionel Messi.”

"Yang mengganggu saya adalah bagaimana mereka memperlakukannya dalam hal menit bermain. Satu menit, dua, tiga… Saya tidak meminta dia untuk menjadi starter, karena semua penyerang di klub ini fenomenal.”

Terlepas dari keluhannya sendiri, Bori mengatakan Ansu tetap puas dan bersiap untuk terus memperjuangkan tempatnya di tim Barcelona yang unggul 12 poin di puncak La Liga.

"Ansu baik-baik saja," katanya. "Bagaimana dia bisa depresi ketika dia memiliki begitu banyak keluarga dan orang-orang untuk diajak bicara? Dia pulang dari pelatihan dan bahagia. Ketika Ansu bahagia, tidak ada yang bisa menghentikannya. Anda akan lihat itu.”

SOCCERNET

Pilihan editor: Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Diego Michiels Pasang Foto Ganjar dan Wayan Koster: Kalian Top!

Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.