Pelatih Manchester City Pep Guardiola Waspadai Ancaman Leeds United di Bawah Sam Allardyce
Editor
Sapto Yunus
Jumat, 5 Mei 2023 23:01 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, percaya Leeds United akan menjadi lawan yang berbahaya di bawah manajer Sam Allardyce mengingat suntikan motivasi sering membawa perubahan. City bisa unggul empat poin dari Arsenal di puncak Liga Inggris jika mengalahkan klub Yorkshire pada laga pekan ke-35 itu di Stadion Etihad, Sabtu malam WIB, 6 Mei 2023.
Allardyce ditunjuk sebagai manajer baru Leeds pada Rabu lalu dalam upaya terakhir untuk membantu Leeds tetap berada di Liga Premier. Leeds berada di luar zona degradasi, posisi ke-17, karena selisih gol atas Nottingham Forest.
“Manajer Anda selalu memberi dampak pada para pemain dalam satu atau dua pertandingan pertama. Tentu saja setiap tim bermain untuk hal-hal penting tetapi agar Leeds tetap (di atas), dampaknya sangat besar," kata Guardiola, Jumat, 5 Mei 2023.
"Saya tidak tahu sistem yang akan dia mainkan, kami tidak memiliki info apa pun, kami dapat membayangkan apa yang dia coba lakukan dengan kami. Dan sekali lagi, ini adalah pertandingan yang sangat penting bagi kami.”
Allardyce tidak memberikan petunjuk tentang taktik dalam konferensi pers pada Jumat. Menanggapi hal tersebut, Guardiola mengatakan, "Ketika Anda tidak memiliki info tentang lawan, jangan terlalu berfokus pada mereka. Pikirkan tim Anda, analisis pertandingan West Ham untuk membantu kami mengetahui apa yang harus dilakukan untuk pertandingan berikutnya, dan itu saja.”
City mengalahkan Hammers 3-0 pada Rabu lalu untuk memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka menjadi 19 pertandingan di semua kompetisi.
Selanjutnya, Manchester City mengejar tiga trofi…
<!--more-->
Selain mengejar gelar juara Liga Premier, mereka akan bertandang ke Real Madrid di leg pertama semifinal Liga Champions pada Rabu nanti dan menghadapi Manchester United di final Piala FA bulan depan.
Guardiola mengatakan dia bangga dengan cara para pemainnya mengelola tekanan untuk memperebutkan tiga gelar.
“Fakta bahwa kami memainkan banyak pertandingan selama musim yang biasa kami lakukan, jadi itu bukan hal baru, dan apa yang telah kami lakukan, berada di sini sampai akhir, telah kami lakukan di masa lalu, jadi tidak ada kejutan, tapi saya mengagumi pemain saya untuk fakta bahwa mereka melakukannya lagi," kata pelatih asal Spanyol itu.
Erling Haaland dapat memperpanjang rekornya untuk gol terbanyak di musim Liga Premier pada laga melawan pertahanan Leeds yang merupakan terburuk. Pemain Norwegia berusia 22 tahun itu mencetak gol ke-35 melawan West Ham untuk menandai rekor baru.
Ditanya tentang pertandingan Liga Champions melawan Madrid, Guardiola mengatakan satu-satunya fokus City adalah pada permainan Leeds.
"Ada banyak pertandingan dengan banyak ketegangan. Kami berlatih hari ini, kemarin, jadi tim benar-benar lelah. Kami harus melihat bagaimana para pemain kembali pulih," katanya.
"Kami akan berfokus pada bagaimana mereka, fisik dan mental. Liga Premier sangat bagus, sangat penting besok untuk unggul empat poin di depan Arsenal dan itu benar-benar penting, jadi seluruh fokus tertuju pada pertandingan besok.”
REUTERS
Pilihan editor: Manajer PSG Christophe Galtier Mengaku Tak Terlibat dalam Menskors Lionel Messi
Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.