TEMPO.CO, Jakarta - Klub Liga Inggris Wolverhampton Wanderers atau Wolves membatalkan tur pramusim ke Korea Selatan karena promotor tur belum memenuhi kewajiban finansial dan logistik kepada klub.

Wolves diagendakan untuk melakoni tur pramusim di Korea Selatan pada 21 Juli mendatang menghadapi klub juara Liga Skotlandia Celtic dan klub Italia AS Roma.

"Kami telah berdialog dengan promotor tur selama dua bulan terakhir saat mereka mencari investasi baru, menyusul hilangnya investor tur asli," kata manajer umum Wolves untuk pemasaran dan pertumbuhan komersial Russell Jones dilansir dari laman resmi klub, Kamis.

Tur tim asuhan pelatih Julien Lopetegui itu dijadwalkan akan berlangsung di dua kota yaitu Incheon dan Suwon.

Korea Selatan memang menjadi target pasar Asia yang coba dirambah oleh Wolves karena banyak penggemar klub berasal dari negeri Ginseng itu.

Faktor adanya pemain tim nasional Korea Selatan Hwang Hee Chan yang bermain untuk Wolves membuat minat masyarakat begitu tinggi untuk mendukung tim yang bermarkas di stadion Molineux, Wolverhampton itu.

“Tentu saja, keputusan ini merupakan pukulan besar bagi klub dari perspektif komersial, tetapi saya sepenuhnya menyadari alasan paling penting untuk pramusim, yaitu persiapan untuk menghadapi Liga Premier dan kompetisi penting lainnya," kata Jones.

Saat ini Wolves sedang mempersiapkan melakoni tur atau pertandingan uji coba di Eropa, meski banyak promotor memberikan alternatif lain untuk melakoni tur pramusim.

Namun pihak klub enggan menerima tawaran alternatif tersebut karena terkendala waktu dan pengaturan operasional yang dinilai berdampak mengganggu persiapan tim untuk musim 2023/2024.

“Para pemain akan segera kembali untuk pramusim. Kami tidak bisa membiarkan situasi ini berlarut-larut lagi. Fokus klub sekarang adalah memastikan persiapan tim untuk musim baru sebaik mungkin," ungkap Jones.

Pilihan Editor: Peringkat FIFA Terkini: Indonesia Turun Satu Peringkat