TEMPO.CO, Jakarta - Persikabo 1973 belum juga meraih kemenangan hingga pekan ketiga Liga 1 2023-2024. Tim asuhan Aidil Sharin Sahak gagal memanfaatkan kesempatan untuk memetik tiga poin di kandang saat menjamu PSM Makassar di Stadion Pakansari, Bogor, Jumat sore, 14 Juli 2023.

Bermain di hadapan pendukungnya, Persikabo 1973 yang mendominasi penguasan bola 69:31 persen, kalah 0-1. Padahal, mereka unggul jumlah pemain sejak menit ke-66 karena penyerang tim Juku Eja, Dzaky Asraf, diusir keluar lapangan setelah mendapatkan kartu kuning kedua.

PSM Makassar mampu mencetak gol melalui bola mati pada menit ke-75. Wiljan Pluim menjebol gawang Persikabo 1973 setelah berhasil menanduk bola sepak pojok dari Yance Sayuri.

Ini adalah kekalahan kedua yang dialami Laskar Padjajaran. Sebelumnya mereka kalah 2-1 dari RANS Nusantara FC dalam laga tandang di pekan pertama. Berikutnya, mereka mampu menahan imbang Persija Jakarta tanpa gol di laga kandang pekan kedua.

Dari tiga laga itu, Persikabo 1973 kebobolan total tiga gol, yang semuanya dari set piece. Saat menghadapi RANS, mereka kebobolan dua gol dari tendangan penalti. Sementara, produktivitas golnya juga baru satu yang mereka buat, yakni saat menghadapi RANS.

Persikabo 1973 saat bertanding melawan PSM Makassar dalam Liga 1 BRI. FOTO/Twitter/@Liga1Match

"Kami tidak tajam di depan dan sering kurang berusaha untuk memciptakan gol," kata Aidil, saat memberikan keterangan usai pertandingan melawan PSM Makassar di Stadion Pakansari, Jumat, 14 Juli 2023, seperti dikutip dari keterangan tim media Persikabo 1973.

"Saya bertanggung jawab dalam pertandingan ini, saya tidak mau menyalahkan siapa-siapa. Saya bertanggung jawab," ujarnya.

Pelatih asal Singapura berusia 46 tahun ini telah mencatat sejumlah kekurangan timnya, salah satunya lini depan yang masih belum tajam, sehingga masih kesulitan untuk mengambil peluang.

"Kami harus bangit dan (kekurangan) itu harus diperbaiki dan tidak lagi terulang hal yang sama," ujarnya.

Ia menyadari skuad asuhannya saat ini belum padu. Para pemain asing, baru bergabung sehingga membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri. Ia menyadari hal itu dan tidak ingin memberikan tekanan kepada pemain.

Aidil meyakini jika para pemain asing sudah bisa menyesuaikan diri dan Dimas Drajad yang mengalami cedera kembali ke skuad, performa timnya akan lebih baik.

Pelatih Persikabo 1973 ini bahkan siap mundur jika tim asuhannya tidak juga meraih kemenangan dalam lima pertandingan. Namun, dia tidak respek jika kekalahan yang dialami tim asuhannya dikatakan karena taktikal.

"Saya orang yang profesional, lima kali tidak menang, saya keluar. Saya tidak mau beralasan dan tidak mau kasih tekanan kepada pemain," kata dia.

Persikabo 1973 saat ini menempati peringkat ke-16 klasemen sementara Liga 1 2023-2024 dengan hanya mengemas satu poin dari tiga laga. Pertandingan berikutnya, tim asuhan Aidil Sharin Sahak akan menghadapi Bhayangkara FC dalam laga tandang pada Sabtu, 22 Juli mendatang.

Pilihan Editor: Hasil Liga 1: Persikabo 1973 vs PSM Makassar 0-1, Juku Eja Menang Meski dengan 10 Pemain