TEMPO.CO, Jakarta - Ramadhan Sananta dipastikan absen membela timnas U-24 Indonesia di Asian Games 2023 karena tak dilepas klubnya, Persis Solo. Penyebabnya, Laskar Sambernyawa sedang mengalami krisis striker untuk mengarungi sisa musim Liga 1 2023-2024.

"Merujuk pada surat nomor 3632/AGB/560/IX-2023 perihal Pemanggilan Pemain Tim Nasional Asian Games Indonesia yang dikirimkan oleh PSSI ke Persis pada 12 September 2023, bersama dengan rilis ini, Persis memberikan respons sekaligus mengajukan permohonan maaf karena pemain atas nama Muhammad Ramadhan Sananta akan tetap bersama tim untuk mengikuti kompetisi BRI Liga 1 mendatang," tulis Persis dalam keterangan resminya, Minggu, 17 September 2023.

"Keputusan ini kami ambil dengan mempertimbangkan peran vital Sananta dalam tim untuk melakoni kompetisi BRI Liga 1, sekaligus menimbang kondisi tim yang sedang memiliki opsi terbatas untuk pemain di posisi penyerang," lanjut isi keterangan resmi Persis.

Laskar Sambernyawa saat ini harus ditinggal tiga penyerangnya karena penyebab yang berbeda. Mulai dari Irfan Jauhari yang cedera ACL, Arkhan Kaka yang sedang menjalani pemusatan latihan bersama timnas U-17 Indonesia, hingga Fernando Rodriguez yang diterpa masalah keluarga sehingga harus kembali ke Spanyol.

Absennya Sananta akan mempengaruhi kekuatan timnas U-24 Indonesia. Terlebih, sebelumnya tim asuhan Indra Sjafri juga hampir pasti tak bisa memainkan Beckham Putra yang masih dalam masa pemulihan usai cedera.

Meski begitu, pelatih berusia 60 tahun itu tetap mempunyai opsi lain untuk menempati posisi yang ditinggal Sananta. Berikut empat pengganti Ramadhan Sananta di timnas U-24 Indonesia.

1. Titan Agung

Nama Titan Agung tentu akan menjadi pilihan utama Indra Sjafri untuk menggantikan Sananta. Keduanya sama-sama memiliki posisi serupa sebagai penyerang tengah. Titan sebelumnya juga merupakan pelapis Sananta di SEA Games 2023.

Walau merupakan opsi kedua, Titan membuktikan bahwa dia memiliki kualitas yang layak diperhitungkan dengan catatan dua gol dari empat pertandingan terakhirnya di timnas. Bersama Bhayangkara Presisi Indonesia FC, penyerang berusia 22 tahun itu telah mencetak tiga gol dari 29 penampilan di semua ajang.

2. Egy Maulana Vikri

Egy Maulana Vikri menjadi pemain kedua yang dapat menggantikan Sananta. Meski berposisi asli sebagai penyerang sayap, dia juga bisa bermain sebagai penyerang tengah dengan sama baiknya.

Namun, jika hendak memainkan Egy sebagai penyerang tengah, Indra patut memikirkan siapa pemain pengganti yang menempati lini sayap Indonesia.

3. Ramai Rumakiek

Sama seperti Egy, Ramai Rumakiek merupakan pemain yang berposisi asli sebagai penyerang sayap. Ia bisa ditempatkan sebagai penyerang tengah, bergantian dengan Egy dalam satu pertandingan.

Rumakiek saat ini membela Persipura Jayapura di Liga 2. Ia kembali dipanggil ke timnas setelah terakhir kali pada 2021. Rumakiek telah 14 kali memperkuat timnas dengan torehan tiga gol.

4. Hugo Samir

Hugo Samir menjadi opsi terakhir Indra Sjafri sebagai pengganti Sananta. Bermain sebagai sayap kanan dan kiri, Hugo memiliki kapabilitas untuk menjadi penyerang tengah. Saat membela timnas U-20 di Piala Asia U-20 awal tahun ini, dia beberapa kali ditempatkan sebagai penyerang tengah oleh pelatih Shin Tae-yong.

Indra Sjafri perlu memikirkan sejumlah opsi untuk mengantisipasi keterbatasan penyerang di timnas U-24 Indonesia. Jika tidak, bukan tidak mungkin kebugaran pemain akan menjadi momok bagi skuad Garuda, mengingat jadwal Asian Games 2023 yang padat.

Timnas U-24 Indonesia sendiri bakal memulai kiprahnya di grup F Asian Games 2023 dengan melawan Kirgistan di Stadion Zhejiang Normal University, Cina, Selasa, 19 September 2023 mulai pukul 15.00 WIB dan disiarkan langsung RCTI.

Pilihan editor: Arsenal Mengakhiri Kutukan di Goodison Park, Mikel Arteta Merasa Puas