Jadwal dan Preview Brasil vs Argentina di Perempat Final Piala Dunia U-17 2023 Jumat Malam Ini

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Jumat, 24 November 2023 06:26 WIB

Pesepak Bola Timnas Argentina Claudio Echeverri (tengah) dihadang beberapa pesepak bola Timnas Polandia pada pertandingan penyisihan Grup D Piala Dunia U-17 2023 di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Jumat 17 November 2023. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/Spt.

TEMPO.CO, Jakarta - Jadwal Piala Dunia U-17 2023 pada Jumat, 24 November, akan menampilkan duel besar: Brasil vs Argentina. Selain jadi adu gengsi tim rakasasa Amerika Latin itu, laga ini juga akan menjadi ajang balas dendam.

Brasil dan Argentina pernah bertemu satu sama lain pada 23 April dalam babak terakhir Piala Amerika Selatan U-17 2023 di Ekuador yang dijuarai Tim Samba setelah menjadi tim pengumpul poin terbanyak. Saat itu Argentina menyerah 2-3 kepada Brasil.

Empat dari lima pemain yang mencetak gol dalam laga itu juga mencetak gol dalam Piala Dunia U-17 2023, termasuk striker Argentina Agustin Ruberto yang saat ini memuncaki daftar pencetak gol Piala Dunia U-17 di Indonesia itu.

Juara bertahan Brasil berusaha menjadi tim kedua setelah Nigeria yang lima kali menjuarai Piala Dunia U-17. Sebaliknya, Argentina mencoba meretas jalan untuk menggapai sukses puncak perdananya dalam turnamen ini.

Pencapaian terbaik Argentina sejauh ini adalah tiga kali menjadi peringkat kedua dan dua kali menjadi peringkat ketiga dalam lima kali semifinal. Terakhir Argentina mencapai semifinal adalah tahun 2013.

Advertising
Advertising

Hampir semua catatan dan statistik lebih berpihak kepada Brasil ketimbang Argentina. Namun, pertemuan mereka dalam level apa pun, selalu menarik untuk disaksikan, mengingat status mereka sebagai raksasa sepak bola dunia.

Itu menjadi makin menarik lagi karena pertandingan antara dua tim muda Amerika Latin itu juga tentang dua kiblat sepak bola yang selalu mendapatkan minat global, sekalipun pada level U-17.

Brasil sudah pasti dirasuki joga bonito yang menekankan keindahan, corak, dan keterampilan pemain saat mengolah si kulit bundar. Pola dasar pemain Brasil tak hanya menekankan kemahiran mengolah bola, namun juga keberanian bertarung satu lawan satu.

Berbeda dengan Spanyol, pemain menjadi titik fokus strategi permainan Brasil. Umpan hanya digunakan untuk mengalirkan bola kepada pemain yang memiliki posisi lebih baik untuk mencetak gol.

Brasil tak berminat berlama-lama menguasai bola. Mereka menekankan permainan pada bagaimana menciptakan peluang dan mencetak gol. Sebaliknya, pemain-pemain Argentina menekankan dominasi dalam fase transisi, baik saat menyerang maupun ketika mesti bertahan.

Argentina cenderung mengutamakan lini tengah guna mengurangi lebar pertahanan lawan. Namun dengan cara itu, mereka bisa menguasai tiga saluran serangan sekaligus.

Faktanya, selama Piala Dunia U-17 2023, Argentina memang menjadi tim yang lebih mampu memanfaatkan sektor tengah ketimbang Brasil yang cenderung mengoptimalkan kemampuan kedua sayapnya. Kecuali saat menghadapi Venezuela dalam babak 16 besar, Albiceleste Muda memanfaatkan sektor tengah hampir sama seringnya dengan sektor kiri dan kanannya.

Semua itu membuat laga perempat final di antara mereka di Jakarta International Stadium, Jumat malam nanti, menjadi semakin menjanjikan keasyikan. Apalagi mereka tetap merepresentasikan dua gaya sepak bola yang selalu memukau dunia.

Selanjutnya: Adu tajam dengan formasi yang mirip Adu tajam
<!--more-->

Seperti dalam pertandingan mereka pada Piala Amerika Selatan U-17 2023, baik Argentina maupun Brasil akan cenderung memasang formasi 4-5-1 atau 4-2-3-1. Selama turnamen FIFA U-17 di Indonesia ini, kedua tim hampir selalu memasang pola itu.

Menyangkut pemain-pemain yang harus diturunkan sebagai starter, Argentina mungkin menurunkan starting line-up sama dengan tim yang menggebuk Venezuela 5-0 dalam 16 besar, apalagi lawan yang mereka hadapi kali ini juga tim Amerika Selatan.

Pelatih Diego Placente kemungkinan memasangkan lagi Octavio Ontivero dengan Dylan Gorosito di kedua sayap pertahanan Albiceleste. Saat melawan Venezuela, Gorosito menjadi pemain yang paling sering menyalurkan bola.

Kedua bek sayap itu bakal mengapit duo bek tengah Juan Gimenez dan Tobias Palacio yang sejauh ini kokoh mengawal penjaga gawang Jeremias Florentin. Walau teoritisnya kelima gelandang terlihat berdiri paralel, Plancente yang mantan pemain Everton dan Bayer Leverkusen, akan memposisikan Valentino Acuna dan Mariano Gerez sebagai poros ganda.

Sebaliknya, Ian Subiare yang dalam laga terakhir, efektif menghubungkan lini pertahanan dan lini tengah, lebih bergerak di sayap kiri serangan. Santiago Lopez sendiri mengisi sayap sebaliknya dari sistem serangan Argentina.

Akan halnya Claudio Echeverri, gelandang ini akan berada di antara kedua winger untuk berperan striker kedua atau playmaker di belakang Agustin Ruberto.

Kedua pemain itu menjadi dua dari tiga pemain Argentina yang sudah mencetak minimal dua gol dalam Piala Dunia U-17 2023. Ruberto mencetak lima gol, sedangkan Echeverri mengoleksi dua gol, sama dengan Santiago Lopez.

Mereka siap mengoyak pertahanan Brasil yang kemungkinan kembali dipimpin duet Vitor Reis dan Da Mata, yang diapit bek kiri Joao Henrique dan bek kanan Pedro Lima.

Phillipe Gabriel tetap menjadi pilihan pelatih Diego Martinez untuk menjaga gawang Selecao muda.

Martinez juga mungkin memasang lagi Giulherme Batista atau Matheus Ferreira, dan Sidney, di lini tengah sebagai poros permainan yang menopang tim kala menyerang dan saat harus mengambil posisi defensif.

Estevao mengisi sayap kanan serangan untuk terhubung dengan bek kanan Pedro Lima yang kerap menusuk jauh ke pertahanan lawan.

Sebaliknya, Rayan atau Luighi bakal mengisi sayap kiri serangan. Dudu yang saat melawan Ekuador menjadi pemain paling rajin bergerak, akan berada di belakang Kaua Ealias, yang sejauh ini menjadi pemain Brasil terbanyak mencetak gol, dengan tiga gol.

Laga ini bisa menjadi pertarungan antara duo bek tengah Vitor Reis dan Da Mata, dengan striker Argentina Agustin Ruberto. Sebaliknya, kuartet pertahanan Argentina yang dipimpin Juan Gimenez dan Tobias Palacio akan berusaha keras mematikan Kaua Elias.

Dalam kata lain, laga ini bisa menjadi adu ketajaman antara Agustin Ruberto dan Kaua Elias.

Namun, sekalipun sama-sama mengetahui pemain paling menonjol di antara mereka, baik Brasil maupun Argentina tak akan fokus mengawasi satu pemain, karena tahu ancaman bisa datang dari segala lini dan semua pemain.

Tapi, jika harus menaksir siapa yang memenangkan laga ini, maka melihat produktivitas gol dan kesolidan pertahanan kala melawan tim-tim yang relatif seimbang, Argentina terlihat lebih baik ketimbang Brasil.

Dari soal kebobolan misalnya, Brasil kalah dari Argentina. Brasil kebobolan lima gol, sedangkan Argentina tiga gol.

Argentina juga tak kebobolan dua kali berturut-turut kala melawan Polandia dan Venezuela yang mereka kalahkan dengan 4-0 dan 5-0. Meskipun demikian, kemungkinan selisih kemenangan akan tipis saja.

Di lain pihak, Brasil memiliki riwayat pertemuan lebih baik dengan Argentina yang bisa membantu mereka menaikkan kepercayaan diri yang lebih tinggi lagi sehingga menjadi energi lebih untuk menaklukkan Argentina.

Pemenang laga ini akan menghadapi Jerman atau Spanyol, dalam semifinal yang dimainkan di Stadion Manahan, Solo, pada 28 November.

Pilihan Editor: Jadwal dan Preview Spanyol vs Jerman di Piala Dunia U-17 Hari Ini

Berita terkait

Pelatih Legendaris Argentina Cesar Luis Menotti Berpulang, Lionel Messi Ikut Ucapkan Belasungkawa

13 hari lalu

Pelatih Legendaris Argentina Cesar Luis Menotti Berpulang, Lionel Messi Ikut Ucapkan Belasungkawa

Pelatih legendaris Cesar Luis Menotti yang membawa Argentina juara Piala Dunia 1978 meninggal dunia. Lionel Messi ucapkan duka cita.

Baca Selengkapnya

Profil Endrick Felipe, Bintang Muda Brasil yang akan Memperkuat Real Madrid

51 hari lalu

Profil Endrick Felipe, Bintang Muda Brasil yang akan Memperkuat Real Madrid

Endrick Felipe sudah dikontrak Real Madrid sejak Desember 2022. Endrick baru bisa bergabung dengan Real Madrid saat usianya 18 tahun pada Juli 2024

Baca Selengkapnya

Scaloni: Hanya Lionel Messi dan Angel di Maria yang Dijamin Masuk Skuad Timnas Argentina untuk Copa America 2024

52 hari lalu

Scaloni: Hanya Lionel Messi dan Angel di Maria yang Dijamin Masuk Skuad Timnas Argentina untuk Copa America 2024

Pelatih timnas Argentina Lionel Scaloni menegaskan hanya Lionel Messi dan Angel di Maria yang dijamin masuk skuadnya untuk Copa America 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Lionel Messi ketika Ditanya Kapan Akan Pensiun

52 hari lalu

Begini Jawaban Lionel Messi ketika Ditanya Kapan Akan Pensiun

Lionel Messi ditanya kapan akan pensiun dan apa yang akan dia lakukan setelah gantung sepatu. Begini jawabannya.

Baca Selengkapnya

Pemain Timnas Brasil Richarlison Blakblakan Soal Perjuangan Melawan Depresi yang Nyaris Membuatnya Menyerah

52 hari lalu

Pemain Timnas Brasil Richarlison Blakblakan Soal Perjuangan Melawan Depresi yang Nyaris Membuatnya Menyerah

Penyerang Timnas Brasil, Richarlison, berbagi kisah soal usahanya berjuang melawan depresi yang membuatnya hampir menyerah.

Baca Selengkapnya

Alvaro Morata Dicemooh Saat Laga Spanyol vs Brasil di Bernabeu, Pelatih Luis de la Fuente Sakit Hati

53 hari lalu

Alvaro Morata Dicemooh Saat Laga Spanyol vs Brasil di Bernabeu, Pelatih Luis de la Fuente Sakit Hati

Pelatih timnas Spanyol, Luis de la Fuente, mengungkapkan dirinya sakit hati melihat Alvaro Morata dicemooh penonton saat bermain di negaranya sendiri.

Baca Selengkapnya

Dani Alves Keluar dari Penjara dengan Jaminan, Tak Berkomentar dan Langsung Masuk Mobil

54 hari lalu

Dani Alves Keluar dari Penjara dengan Jaminan, Tak Berkomentar dan Langsung Masuk Mobil

Dani Alves meninggalkan penjara didampingi pengacaranya.

Baca Selengkapnya

Reaksi Emosional Endrick Usai Cetak Gol Kemenangan Timnas Brasil Atas Inggris di Wembley

56 hari lalu

Reaksi Emosional Endrick Usai Cetak Gol Kemenangan Timnas Brasil Atas Inggris di Wembley

Endrick mencetak gol kemenangan saat diturunkan dari bangku cadangan dan baru masuk lapangan 9 menit saat timnas Brasil mengalahkan Inggris 1-0.

Baca Selengkapnya

Dorival Junior Debut Bersama Timnas Brasil, Kalahkan Inggris 1-0 dan Endrick Cetak Gol Internasional Pertama

56 hari lalu

Dorival Junior Debut Bersama Timnas Brasil, Kalahkan Inggris 1-0 dan Endrick Cetak Gol Internasional Pertama

Dorival Junior ditunjuk sebagai pelatih timnas Brasil pada 8 Januari dan kemenangan atas Inggris ini jadi debutnya bersama tim nasional negaranya.

Baca Selengkapnya

Hasil Bola Laga Persahabatan: Timnas Brasil Kalahkan Inggris 1-0, Endrick Jadi Penentu Kemenangan

56 hari lalu

Hasil Bola Laga Persahabatan: Timnas Brasil Kalahkan Inggris 1-0, Endrick Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Brasil berhasil mengalahkan Timnas Inggris dengan skor 1-0 dalam pertandingan persahabatan.

Baca Selengkapnya