TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Nova Arianto membuka peluang untuk memanggil pemain diaspora atau keturunan yang berkarier di luar negeri mengikuti seleksi pemusatan latihan timnas U-16 Indonesia. Menurut dia, hal itu merupakan hak dan kewajiban dari calon pemain.

"Kemungkinan itu (memanggil pemain diaspora) selalu ada. Saya bilang untuk menjadi pemain tim nasional adalah punya hak dan kewajiban. Haknya adalah untuk semua pemain Indonesia yang mempunyai paspor Indonesia mereka berhak membela tim nasional dan kewajibannya ketika mereka dipanggil wajib membela tim nasional," ujar dia saat ditemui di Lapangan B Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 19 Februari 2024.

Tren pemanggilan pemain diaspora telah dilakukan oleh beberapa pelatih timnas di sejumlah kelompok umur. Seperti di timnas U-17 Indonesia misalnya, Bima Sakti memanggil dua pemain diaspora, Welber Halim Jardim dan Amar Brkic untuk tampil di Piala Dunia U-17 2023. Kemudian di level senior, Shin Tae-yong menjadikan Elkan Baggott yang bermain di Inggris sebagai salah pemain langganannya.

Nova mengatakan saat ini pihaknya sedang mencari data-data pemain diaspora kelahiran 2007 ke atas untuk diproyeksikan mengikuti seleksi pemain timnas U-16 Indonesia. Namun, harus ada satu syarat yang dimiliki oleh sosok terkait, yakni kepemilikan paspor Indonesia.

"Peluang itu (memanggil pemain diaspora) sangat besar dan sekarang kami lagi mencari data-data pemain kita, tapi pastinya dia harus punya paspor Indonesia," tuturnya.

Timnas U-16 Indonesia akan berkompetisi di Piala AFF U-16 dan Kualifikasi Piala Asia U-17 yang bakal digelar tahun ini. Garuda Muda lebih dulu bertanding di ajang Piala AFF U-16 yang kemungkinan digelar pada pertengahan tahun ini.

Saat ini, Nova Arianto masih menyeleksi pemain untuk memperkuat skuad utama timnas U-16 Indonesia. Pada tahap pertama, dia akan membagi seleksi ke dalam tiga gelombang dengan masing-masing diikuti 32 pemain. Ia memantau nama-nama potensial yang bermain di Piala Soeratin, Liga Top Skor, Elite Pro Academy, dan mengandalkan rekomendasi pelatih Sekolah Sepak Bola (SSB) atau akademi lainnya.

Pilihan Editor: Shin Tae-yong Ingin Piala Asia 2023 Jadi Batu Loncatan Pemain Timnas Indonesia Abroad Tampil Reguler di Klubnya