Pemain Uzbekistan Khusain Norchaev (tengah) menjebol gawang Indonesia dalam Semifinal Piala Asia AFC U-23 antara Indonesia vs Uzbekistan, Senin, 29 April 2024. Cuplikan tayangan RCTI
TEMPO.CO, Jakarta - Timnas U-23 Indonesia kalah 0-2 dari Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024 Qatar, Senin malam, 20 April 2024. Dalam laga ini, satu gol Indonesia dianulir dan satu pemain mendapat kartu merah.
Pengamat sepak bola Akmal Marhali menilai wasit AFC kembali merugikan Indonesia. Ia terutama mengoroti wasit VAR asal Thailand Sivakorn Pu Udom yang dinilai melakukan dua hal yang merugikan Garuda Muda.
Pertama saat terdapat potensi penalti untuk pelanggaran terhadap Witan Sulaeman, yang justru berbuah dibatalkannya tendangan bebas. Setelah itu timnas Indonesia kembali dirugikan saat gol Muhammad Ferarri tidak disahkan wasit Shen Yinhao, sebab dari tayangan VAR terlihat Ferarri berada dalam posisi offside yang tipis dari sudut tertentu.
Pembatalan gol itu, menurut Akmal, sangat mempengaruhi pemain. “Sivakorn menganggap Sananta kakinya sudah berada dalam posisi offside. Keputusan ini membuat mental pemain kita sedikit jatuh karena mereka tidak menyangka gol Ferarri harus dibatalkan VAR,” kata Akmal kepada Antara.
Akmal Marhali. Foto: Istimewa
Uzbekistan kemudian mampu memecah kebuntuan melalui gol Khusaen Norchaev pada menit ke-68. Saat masih berupaya mengejar ketertinggalan, Indonesia justru harus kehilangan kapten Rizky Ridho, yang mendapat kartu merah karena dinilai melakukan pelanggaran keras, uakni kakinya mengenai selangkangan pemain Uzbekistan. Kartu merah ini diberikan setelah wasit mengecek VAR.
Setelah unggul jumlah pemain, Uzbekistan kemudian menggandakan keunggulan lewat gol Abdulkodir Khusanov pada menit ke-86. Skor 2-0 bertahan sampai peluit panjang berbunyi.
“Kalau lihat gol-gol mereka, kita lihat itu diciptakan dari pemain pengganti. Artinya Uzbekistan cukup efektif melakukan pergantian pemain,” tutur Akmal.
Setelah dikalahkan Uzbekistan, Timnas U-23 Indonesia akan berebut posisi ketiga dengan Irak, yang dikalahkan Jepang di semifinal. Pertandingan akan berlangsung Kamis malam, 2 Mei 2024.
Bila memenangi laga nanti, Indonesia akan lolos ke Olimpiade 2024. Bila kalah, peluang merebut tiket ke Paris masih ada bagi Timnas, lewat playoff melawan wakil Afrika, Guinea.
