PSSI Ungkap Alasan PHK Massal Karyawan: Transformasi Sepak Bola Indonesia

Senin, 2 September 2024 20:00 WIB

Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga di GBK Arena, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Randy

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga buka suara mengenai pemutusan hubungan kerja (PHK) massal yang dilakukan federasi. Ia mengungkapkan hal itu sebagai salah satu upaya melakukan transformasi sepak bola di Indonesia.

Arya mengatakan pihaknya telah berkonsultasi dengan salah satu konsultan terkait langkah-langkah apa saja yang mesti dilakukan untuk mewujudkan transformasi sepak bola tersebut. Federasi, kata dia, kemudian melakukan evaluasi dan akhirnya diputuskan sejumlah karyawan harus diputus hubungan kerjanya.

"Kami melakukan transformasi di sepak bola. Transformasi itu tak bisa hanya di luar, mau tidak mau juga di organisasinya PSSI. Kami sudah meminta konsultan untuk minta yang namanya ke depan PSSI harus bagaimana," ujar Arya dalam keterangan audio, Senin, 2 September 2024.

"Mereka (konsultan) kemudian memberikan kriteria-kriteria karena kami mau melangkah ke depan, ke 2045 soal organisasi kami ini harus bagaimana dan seluruhnya. Maka, dibutuhkan perubahan di organisasi PSSI. Perubahan ini dilakukan juga dengan kriteria dari masing-masing bagian. Kami melakukan evaluasi dan pemutusan hubungan kerja," kata dia menambahkan.

Sebelumnya, linimasa media sosial X diramaikan dengan kabar pemecatan karyawan PSSI. Beberapa akun membagikan kabar terkait hal tersebut yang mendapat berbagai respons dari warganet. Dalam unggahan-unggahan yang ada, disebutkan bahwa karyawan PSSI yang dipecat berasal dari divisi media dan teknik.

Advertising
Advertising

Direktur Media, Komunikasi, dan Konten PSSI Eko Rahmawanto pun mengonfirmasi kabar tersebut. Ia mengungkapkan mayoritas karyawan PSSI yang menjadi korban pemecatan berasal dari divisi media dan teknik, serta beberapa divisi lainnya, termasuk dirinya sendiri. "Divisi media semuanya (dipecat), kemudian divisi teknik juga semuanya, yang tersisa adminnya saja. Terus di bagian-bagian lain juga ada," ujar dia saat dihubungi Tempo, Senin, 2 September.

Pemecatan tersebut dilakukan menjelang agenda putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang bakal dijalani Timnas Indonesia. Skuad Garuda kebagian menjadi tuan rumah untuk duel kontra Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, pada Selasa, 10 September 2024.

Arya pun memastikan situasi tersebut tidak akan mengganggu PSSI dalam mempersiapkan pertandingan Timnas Indonesia vs Australia nanti. "Untuk persiapan kami melawan Australia, kami sih nggak akan terganggug, mudah-mudahan nggak terganggu karena kami melakukan perubahan secara profesional."

Pilihan Editor: PSSI Pecat 43 Karyawan Tanpa Alasan Jelas, Divisi Media dan Teknik Paling Terdampak

Berita terkait

Lama Tak Bela Timnas Indonesia, Elkan Baggott Alami Cedera Parah hingga Frustrasi di Blackpool

3 jam lalu

Lama Tak Bela Timnas Indonesia, Elkan Baggott Alami Cedera Parah hingga Frustrasi di Blackpool

Pemain keturunan Timnas Indonesia Elkan Baggott disebut frustrasi karena harus menepi selama satu bulan usai mengalami cedera parah.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil-Suswono Janjikan Pinjaman Tanpa Bunga untuk Warga yang Terdampak PHK

4 jam lalu

Ridwan Kamil-Suswono Janjikan Pinjaman Tanpa Bunga untuk Warga yang Terdampak PHK

Ridwan Kamil-Suswono (Rido) berjanji akan kurangi masalah pengangguran dengan program pinjaman terutama bagi mereka yang terdampak PHK

Baca Selengkapnya

PHK Massal Hantui Sejumlah Pabrik Ponsel, dari Samsung hingga Apple

9 jam lalu

PHK Massal Hantui Sejumlah Pabrik Ponsel, dari Samsung hingga Apple

Industri ponsel sedang menghadapi masa-masa sulit. Samsung dan Apple berencana melakukan PHK massal.

Baca Selengkapnya

SC Heerenveen Diserbu Netizen Usai Curhat Thom Haye Gagal Gabung Como 1907

12 jam lalu

SC Heerenveen Diserbu Netizen Usai Curhat Thom Haye Gagal Gabung Como 1907

Warganet meramaikan akun Instagram SC Heerenveen dengan hujatan usai Thom Haye gagal gabung Como 1907.

Baca Selengkapnya

Statistik Apik Mees Hilgers Saat Bantu FC Twente Tekuk SC Heerenveen 2-0 di Liga Belanda

12 jam lalu

Statistik Apik Mees Hilgers Saat Bantu FC Twente Tekuk SC Heerenveen 2-0 di Liga Belanda

Mees Hilgers tampil kokoh di lini belakang kala FC Twente mengalahkan SC Heerenveen dalam laga tunda pekan ketiga Liga Belanda.

Baca Selengkapnya

3 Fakta Terkini Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Mees Hilgers dan Eliano Reijnders

13 jam lalu

3 Fakta Terkini Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Mees Hilgers dan Eliano Reijnders

Mulai persetujuan DPR RI hingga rencana pengambilan sumpah WNI menjadi fakta-fakta terkini naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Berharap Rafael Struick Dapat Banyak Belajar dan Menit Bermain di Brisbane Roar

14 jam lalu

Shin Tae-yong Berharap Rafael Struick Dapat Banyak Belajar dan Menit Bermain di Brisbane Roar

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, merespons bergabungnya Rafael Struick ke klub Australia, Brisbane Roar.

Baca Selengkapnya

Mees Hilgers dan Eliano Reijnders akan Ambil Sumpah WNI di Belanda

14 jam lalu

Mees Hilgers dan Eliano Reijnders akan Ambil Sumpah WNI di Belanda

Menkumham Supratman Andi Agtas bakal menugaskan perwakilannya untuk pengmabilan sumpah WNI Mees Hilgers dan Eliano Reijnders di Belanda.

Baca Selengkapnya

Kritik Gencarnya Naturalisasi Pemain, Anggota Fraksi Gerindra: Ironis, Tidak Bangga

17 jam lalu

Kritik Gencarnya Naturalisasi Pemain, Anggota Fraksi Gerindra: Ironis, Tidak Bangga

Anggota Komisi Olahraga DPR RI dari Fraksi Gerindra, Nuroji, menilai naturalisasi pemain tidak bisa dilakukan terus, harus ada pembinaan pemain lokal

Baca Selengkapnya

PSSI Kebut Investigasi Pemukulan Wasit PON XXI

19 jam lalu

PSSI Kebut Investigasi Pemukulan Wasit PON XXI

Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi mengatakan tim investigasi terkait pemukulan wasit PON XXI akan bekerja hingga lusa

Baca Selengkapnya