Jokowi Komentari Hasil Imbang yang Diraih Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Reporter

Jumat, 6 September 2024 11:57 WIB

Presiden Jokowi mengunjungi Pasar Soponyono di kawasan Rungkut Asri Utara, Surabaya pada Jumat 6 September 2024. TEMPO/Hanaa Septiana

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa masyarakat Indonesia patut berbangga karena Timnas Indonesia bisa memberikan perlawanan yang baik ketika menghadapi Arab Saudi dalam laga pertama putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Jumat dinihari WIB, 6 September 2024.

Bertanding di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Skuad Garuda mencetak gol lebih dulu pada menit ke-19 melalui Ragnar Oratmangoen. Pemain FCV Dender tersebut mendapat ruang tempak, lalu melesakkan tembakan dengan kaki kiri. Bola berbelok arah mengenai Sandy Walsh, tetapi Ragnar yang disahkan mencetak gol.

Arab Saudi yang bermain di hadapan pendukungnya, menyamakan kedudukan pada menit ketiga tambahan waktu babak pertama melalui Musab Fahz Aljuwayr. Gol ini mengubah kedudukan menjadi imbang 1-1.

Pada babak kedua, tim tuan rumah memiliki peluang emas kembali unggul lewat tendangan penalti. Namun, Salem Aldawsari yang menjadi eksekutor gagal menjalankan tugasnya. Bola tendangannya bisa ditepis kiper Maarten Paes. Setelah itu, Paes mampu berkali-kali menepis peluang Arab Saudi. Pertandingan pun berakhir dengan skor imbang 1-1.

Hassan Tambakti (kiri) dari Arab Saudi berhadapan dengan pemain timnas Indonesia Rafael Struick dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia AFC - Grup C, antara Arab Saudi vs Indonesia - di King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, 5 September 2024. Pertandingan berakhir imbang 1-1. REUTERS/Stringer

Presiden Jokowi mengaku ngantuk saat ditanya soal laga Timnas Indonesia melawan Arab Saudi. "Gimana? Gimana? Ngantuk...ngantuk," kata Presiden Joko Widodo sambil tertawa saat memberikan keterangan pers usai mengunjungi Pasar Soponyono, Surabaya, Jawa Timur, seperti disaksikan melalui akun YouTube Sekretariat Presiden di Jakarta, Jumat, dikutip dari Antara.

Advertising
Advertising

"Sebetulnya bisa menambah gol, tetapi alhamdulillah juga penaltinya enggak bisa masuk. Ini juga patut disyukuri sehingga pulang dari Saudi Arabia bisa membawa satu poin," kata dia.

Kepala Negara pun menyoroti penyelamatan eksekusi penalti yang dilakukan kiper Maarten Paes. Jokowi mensyukuri Timnas Indonesia bisa membawa pulang satu poin dari pertandingan melawan tuan rumah Saudi Arabia.

Jokowi pun menantikan laga selanjutnya untuk kualifikasi Piala Dunia 2026, yakni Timnas Indonesia menjamu Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada 10 September mendatang. "Nanti ditunggu yang tanggal 10 dengan Australia," ucapnya.

Dangan satu poin yang didapat dari laga tandang melawan Arab Saudi, Timnas Indonesia kini menempati urutan keempat klasemen Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Tim asuhan Shin Tae-yong mengemas nilai yang sama dengan Arab Saudi yang berada satu strip di atasnya.

Di posisi teratas klasemen Grup C diduduki Jepang yang mengalahkan Cina dengan skor telak 7-0. Urutan kedua Bahrain yang mengalahkan Australia 1-0. Di posisi kelima, Australia dan keenam, Cina.

ANTARA, PSSI, FIFA

Pilihan Editor: Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026: Tahan Arab Saudi 1-1, Timnas Indonesia Tempati Posisi Keempat

Berita terkait

Sama-sama Anak Pejabat, Ini Perbedaan Kasus Mario Dandy dan Kaesang Menurut KPK

2 menit lalu

Sama-sama Anak Pejabat, Ini Perbedaan Kasus Mario Dandy dan Kaesang Menurut KPK

KPK menjelaskan perbedaan antara kasus Mario Dandy dan dugaan gratifikasi penggunaan jet pribadi Kaesang Pangarep

Baca Selengkapnya

Lama Tak Bela Timnas Indonesia, Elkan Baggott Alami Cedera Parah hingga Frustrasi di Blackpool

9 jam lalu

Lama Tak Bela Timnas Indonesia, Elkan Baggott Alami Cedera Parah hingga Frustrasi di Blackpool

Pemain keturunan Timnas Indonesia Elkan Baggott disebut frustrasi karena harus menepi selama satu bulan usai mengalami cedera parah.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Sedimen yang Dibuka Keran Ekspornya, tapi Diklaim Jokowi Bukan Pasir Laut?

10 jam lalu

Apa Itu Sedimen yang Dibuka Keran Ekspornya, tapi Diklaim Jokowi Bukan Pasir Laut?

Jokowi mengklaim tidak membuka keran ekspor pasir laut. Menurut dia, komoditas yang diizinkan diekspor adalah hasil sedimentasi. Apa beda keduanya?

Baca Selengkapnya

Kaesang Datangi KPK dan Mengaku Nebeng Jet Pribadi Teman, Ini Kata Jokowi sampai IM57+ Institute

10 jam lalu

Kaesang Datangi KPK dan Mengaku Nebeng Jet Pribadi Teman, Ini Kata Jokowi sampai IM57+ Institute

Jokowi menyebut Kaesang ke KPK karena semua warga sama di depan hukum, IM57+ Institute minta motif pemberian tumpangan jet pribadi didalami.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Sampaikan Pamit: Tinggal Menghitung Hari, Maaf atas Kekurangan Selama Menjabat

10 jam lalu

Ma'ruf Amin Sampaikan Pamit: Tinggal Menghitung Hari, Maaf atas Kekurangan Selama Menjabat

Menjelang berakhirnya masa jabatan, Wapres Ma'ruf Amin menyampaikan salam perpisahan dan memohon maaf atas segala kekurangannya selama menjabat.

Baca Selengkapnya

Kadin Indonesia akan Beri Sanksi Peserta Munaslub yang Dianggap Ilegal

10 jam lalu

Kadin Indonesia akan Beri Sanksi Peserta Munaslub yang Dianggap Ilegal

Dewan Pengurus Kadin melakukan penyelidikan, pemeriksaan, dan kajian mengenai penyelenggaraa Munaslub. Siapkan sanksi bagi peserta Munaslub Kadin.

Baca Selengkapnya

Kaesang Mengaku Bukan Pejabat tapi Gunakan Fasilitas Negara yang Melekat, Apa Saja?

11 jam lalu

Kaesang Mengaku Bukan Pejabat tapi Gunakan Fasilitas Negara yang Melekat, Apa Saja?

Kaesang menyebut kedatangannya ke KPK bukan sebagai pejabat, tetapi dia menikmati beberapa fasilitas negara. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Tes Wawancara Capim KPK Selesai, Pansel Bakal Pangkas 10 Nama

11 jam lalu

Tes Wawancara Capim KPK Selesai, Pansel Bakal Pangkas 10 Nama

Pansel bakal memilih 10 nama Capim KPK yang selanjutnya diserahkan ke presiden untuk kemudian menjalani fit and proper test di DPR

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Soal Keppres Pemindahan Ibu Kota yang Belum Diteken Jokowi: Tanya Beliau

14 jam lalu

Basuki Hadimuljono Soal Keppres Pemindahan Ibu Kota yang Belum Diteken Jokowi: Tanya Beliau

Soal pemindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN, Jokowi mengatakan kesiapan ekosistem menjadi hal yang mesti diperhitungkan sebelum meneken Keppres

Baca Selengkapnya

Kaesang Klarifikasi Dugaan Gratifikasi Jet Pribadi ke KPK, Jokowi: Semua Sama di Mata Hukum

16 jam lalu

Kaesang Klarifikasi Dugaan Gratifikasi Jet Pribadi ke KPK, Jokowi: Semua Sama di Mata Hukum

Presiden Jokowi buka suara ihwal klarisikasi putra bungsunya, Kaesang Pangarep ke KPK.

Baca Selengkapnya