Timnas Inggris Kalahkan Finlandia 3-1, Apa Kata Lee Carsley Soal Peluang Jadi Pelatih Permanen The Three Lions?
Editor
Nurdin Saleh
Senin, 14 Oktober 2024 05:48 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Lee Carsley sangat senang melihat Timnas Inggris mampu bangkit di UEFA Nations League. Mereka menang 3-1 saat bertandang ke Finlandia pada pertandingan pekan keempat, Senin dinihari, 14 Oktober 2024.
Inggris kini berada di urutan kedua di Grup B2, di belakang Yunani, dengan sembilan poin dari empat pertandingan. Gol-gol dari Jack Grealish, Trent Alexander-Arnold, dan Declan Rice memastikan Inggris bangkit dari kekalahan 2-1 dari Yunani di pekan sebelumnya.
Carsley senang dengan respon timnya setelah kekalahan besar di Wembley. Namun, ia memilih menjawab diplomatis ketika ditekan lagi tentang kemungkinan menjadi pelatih tetap Timnas Inggris.
“Pekerjaan ini layak untuk seorang pelatih kelas dunia yang telah memenangi trofi dan saya masih berada di jalur menuju itu,” kata Carsley, yang menangani tim U-21 Inggris sejak 2021 dan kini menjadi pelatih sementara timnas senior.
“Saya terus mengatakan hal yang sama. Tugas saya adalah enam pertandingan dan saya senang dengan itu,” kata dia. “Ini adalah posisi yang istimewa. Saya sangat menikmatinya, tetapi saya tidak menikmati dua hari terakhir. Saya tidak terbiasa kalah di tim Inggris, saya tidak menerima kekalahan dengan baik.”
“Orang-orang akan selalu mencoba untuk menaruh harapan pada satu sisi. Saya berada di tengah-tengah.”
Grealish menyampaikan kata-kata yang baik untuk pelatih sementara mereka setelah kemenangan pada hari Minggu.
“Sangat menyegarkan, dia sangat jujur, sangat terbuka, hanya mengatakan untuk keluar dan bermain dengan kebebasan, dan saya pikir Anda dapat melihat kami, para pemain, kami bermain dengan sangat baik di luar sana dan, ya, sangat menikmati waktu kami di bawah asuhannya,” ujar Rice.
“Akan ada guncangan di sepanjang jalan, itulah sepak bola, ini adalah olahraga yang naik turun, tidak ada yang sempurna.”
Grealish juga menyampaikan hal senada. “Apapun yang terjadi dengan manajer Inggris, orang-orang akan selalu mengatakan hal-hal negatif,” kata Grealish, yang tidak masuk dalam skuad Southgate untuk Euro 2024.
“Sebelumnya orang-orang berteriak agar semua pemain menyerang bermain dan itu tidak berhasil (pada hari Kamis melawan Yunani). Saya tidak mengerti, itu bisa terjadi dalam pertandingan. Saya senang dia datang ke sini, seorang manajer top dan saya senang bermain untuknya.”
Timnas Inggris akan kembali bermain pada 14 November, di kandang Yunani. Laga nanti akan jadi perebutan posisi puncak klasemen.
REUTERS
Pilihan Editor: 3 Pemain Cina yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Termasuk 2 Pemain Naturalisasi