Sekjen PSSI Yunus Nusi Pastikan Laga Timnas Indonesia vs Bahrain Berlangsung di Jakarta
Reporter
Bagus Pribadi
Editor
Arkhelaus Wisnu Triyogo
Jumat, 25 Oktober 2024 20:41 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia atau PSSI memastikan bahwa pertandingan Timnas Indonesia vs Bahrain tetap berada di Jakarta. Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi menilai bahwa FIFA telah memiliki pertimbangan objektif untuk tidak mengakomodasi permintaan Bahrain untuk berlaga di tempat netral dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Saya kurang yakin kalau FIFA mengakomodasi keinginan Bahrain. Saya sudah hampir 15 tahun di sepak bola, kami tahu bagaimana FIFA itu tidak bisa diintervensi oleh pihak mana pun walaupun kami tahu presiden AFC dari Bahrain (Salman bin Ebrahim Al Khalifa), tetapi FIFA tidak seperti itu memandangnya,” kata Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi di GBK Arena, Jakarta Pusat, Jumat, 25 Oktober 2024.
Jika FIFA mengakomodasi permintaan Bahrain, Yunus menjelaskan, FIFA akan bertanya pada PSSI soal kesanggupan dan kenyamanan menjadi tuan rumah. Ia meyakini FIFA telah melihat rekam jejak Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 tahun lalu.
“Di sini tahun lalu berjalan dengan lancar. Ada Australia, Vietnam, Filipina, kami layani dengan baik, dan tidak ada hal-hal yang merugikan tim-tim yang datang ke sini. Maka saya sangat optimis, FIFA tak secepat itu untuk merespon, lalu merugikan kita. Kami yakin masih tetap di Indonesia (laga Timnas Indonesia vs Bahrain),” kata dia.
Yunus pun menyoroti keputusan AFC untuk mengutus wasit asal Timur Tengah dalam memimpin pertandingan yang melibatkan negara-negara Arab. Menurut dia, PSSI tak patut merespons secara emosional. “Jadi bagi kami itu hal yang biasa. Karena kami yakin, FIFA tidak segampang itu untuk mengakomodir apalagi menyetujui, dan kami tahu juga bahwa Bahrain juga memiliki hak untuk menyampaikan protes itu. Bagi kami itu tidak ada masalah,” kata dia.
Bahrain, sebelumnya, mengeluhkan pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Timnas Indonesia yang dijadwalkan berlangsung di Jakarta pada 25 Maret 2025, dipindahkan ke tempat netral. Bahrain ingin pertandingan tak berlangsung di Jakarta dengan pertimbangan faktor keamanan. BFA mengklaim ada berbagai ancaman pembunuhan yang diterima oleh anggota tim di akun media sosial pribadi mereka.
"Asosiasi Sepak Bola Bahrain menyatakan keterkejutannya yang sangat besar atas berbagai ancaman pembunuhan yang diterima oleh anggota tim di akun media sosial pribadi mereka — suatu tindakan yang mencerminkan ketidakpedulian publik Indonesia terhadap nyawa manusia,” katanya melansir akun Instagram @bahrainfa, Rabu, 16 Oktober 2024.
BFA mengecam perilaku para penggemar Skuad Garuda di dunia maya. Situs web, akun media sosial, dan sistem korespondensi elektronik asosiasi tersebut menjadi sasaran warganet.
Pilihan Editor: PSSI Tunggu Kedatangan Shin Tae-yong untuk Persiapan Timnas Indonesia Lawan Jepang