TEMPO Interaktif, Paris:Franck Ribery dan Karim Benzema kemungkinan akan terpilih untuk menemani Prancis meski sedang diinvestigasi oleh pihak kepolisian atas dugaan membujuk untuk melakukan seks dengan seorang pelacur di bawah umur. Hal ini ditegaskan pelaih Le Bleus Laurent Blanc.

“Investigasi kriminal sangat-samgat panjang. Saya bertugas menangani Prancis selama dua tahun. Ribery dan Benzema adalah beberapa pemain pemain kunci di tim,” kata Blanc dalam wawancaranya dengan Le parisien yang dilansir di laman harian tersebut (www.leparisien.fr), Rabu (28/7).

Dalam wawancara itu, Blanc mengatakan fakta bahwa pemain sedang berada dalam investigasi tidak lantas memabatalkan peluangnya untuk dipilih bermain.

Mendung membayangi masa depan Ribery maupun Benzema setelah Menteri Kesehatan dan Olahraga Prancis Roselyne Bachelot dan Menteri Olahraga Junior Rama Yade mengatakan bahwa setiap pemain yang sedang diinvestigasi tidak bisa mewakili Prancis.

Blacn, yang menggantikan Raymonde Domenech awal bulan ini setelah Prancis terpental dari penyisihan grup Piala Dunia 2010, menskorsing 23 pemain yang tampil di Piala Dunia untuk tampil pada laga persahabatan melawan Norwegia di Oslo bulan depan.

Ribery, pemain sayap Bayern Muenchen, menjadi salah satu pemain yang mewakili Prancis di Afsel, termasuk salah satu pemain yang diskorsing menghadapi Norwegia. Benzema sendiri tidak dipanggil Domenech ke Afsel.

REUTERS | bagus wijanarko