Pemain Tottenham Hotspur Peter Crouch mencetak gol ke gawang Manchester City, dalam pertandingan Liga Primer Inggris di Manchester (6/5). AP/Jon Super
TEMPO Interaktif, Jakarta - Belum ada kepastian siapa yang bakal menayangkan Liga Primer Inggris musim 2010/2011 di Indonesia. Indovision, penyedia layanan televisi berbayar Indonesia, yang menayangkan kompetisi musim lalu ternyata masih melakukan negoisasi dengan pemegang lisensi siaran Liga Primer Inggris, ESPN Star Sports (ESS), untuk mendapatkan hak siarnya di Indonesia. Liga Inggris sendiri akan dimulai pada Sabtu (14/8) diawali pertandingan antara Tottenham Hotspurs melawan Manchester City.
"Negoisasi kami dengan pihak ESS belum putus. Kami belum bisa konfirmasi apakah Indovision masih akan menayangkan Liga Inggris untuk musim ini. Jika ada perkembangan akan segera diinformasikan," kata Manajer Humas Indovision, Winnie Sularto, melalui pesan singkat telepon seluler, Sabtu (14/8).
Pada musim 2009/2010, Indovision berhasil mendapatkan hak siar Liga Inggris meski kesepakatan baru tercapai sehari sebelum pertandingan perdana digelar. Selain Indovision, penyedia layanan televisi berbayar lainnya, TelkomVision, juga membeli hak siar Liga Inggris tersebut. Kedua penyedia layanan televisi berbayar itu mendapatkan hak siar seluruh pertandingan selama satu musim yang nilainya mencapai US$ 10 juta (Rp 90 miliar).
Selain melalui jaringan televisi berbayar, pertandingan Liga Inggris musim lalu juga ditayangkan secara gratis oleh televisi terestrial yaitu tvOne. Namun hak siar tvOne untuk menyiarkan Liga Inggris saat itu masih terbatas dan hanya mendapatkan jatah 63 pertandingan. Mereka juga hanya mendapatkan hak dua dari 10 pertandingan yang bisa disiarkan langsung setiap minggu. Jumlah tayangan pertandingan di televisi terestrial itu tentu saja sangat sedikit bila dibandingkan dengan total laga Liga Inggris yang mencapai 380 pertandingan.