Sejak awal West Brom memang menggebrak. Sampai menit ke-70 West Brom sudah panen tiga gol. Semuanya diciptakan di babak kedua.
Sebenarnya di babak pertama, West Brom mendapat hadiah penalti setelah kiper Arsenal Almunia menjatuhkan Odemwingie. Namun penalti yang dieksekusi oleh Chris Brunt tidak melahirkan gol. Almunia bisa menebak arah bola dan menangkapnya.
Baru pada babak kedua West Brom merajalela. Semuanya gara-gara Sagna lengah mengawal lawan yang bisa mengirim bola ke muka gawang. Odemwingie dengan mudah melesakkan bola ke gawang Almunia. Itu terjadi pada menit ke 50.
Tiga menit berselang, West Brom menggandakan golnya lewat Gonzalo Jara. Serangan ini dibangun umpan tik-tak sampai akhirnya Jara berhadapan dengan Almunia. Dia mengecoh kiper senior itu. Gol. Skor 0-2 untuk west Brom.
Arsenal mencoba bangkti lewat Nasri. Tanpa kehadiran Fabregas Nasri praktis bekerja sendirian. Gara-gara ambisi membalas gol itulah justru gawang Arsenal kebobolan lagi pada menit 73.
Almunia terpancing keluar dari daerahnya, tapi Brunt yang membawa bola jauh lebih pintar. Dia kemudian menendang bola ke daerah yang tak terkawal. Di sana Jerome Thomas langsung menyambar umpan indah itu.
Arsenal pun akhirnya benar-benar mengamuk. Nasri beberapa kali menusuk daerah pertahanan Wet Brom. Usahanya tak sia-sia. Mendapat umpan matang, Nasri dengan tenang mengecoh lawan dan menceploskan bola.
Gol serupa diulangi Nasri pada menit 90. Dia berada di dalam kotak penalti dan dia tak terkawal. Gol pun dengan mudah tercipta dari kakinya. Skor pun menjadi 2-3 dan bertahan hingga peluit akhir ditiup/ dari jebakan offside. Kedudukan jadi 2-3 dengan injury time diberikan lima menit.
Kekalahan Arsenal ini membuat Arsenal terpaku di posisi dua klasemen Liga Primer dengan poin 11. Nilainya sama dengan Manchester United dan Manchester City yang menekuk Chelsea.
REUTERS | ESPN | BS