Tim Nasional Siapkan Strategi Menyerang  

Reporter

Editor

Minggu, 12 Desember 2010 19:56 WIB

Tim nasional Indonesia. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO Interaktif, Jakarta - Pemain tim nasional sepakbola Indonesia semakin giat mempersiapkan diri menghadapi skuad Filipina pada laga semifinal Piala AFF Suzuki 2010, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada 16 dan 19 Desember.

Menjelang laga tersebut, pelatih nasional Alfred Riedl terus menggembleng anak asuhnya dengan taktik dan strategi. Pada latihan di lapangan tim nasional Gelora Bung Karno, Senayan, Ahad (12/12) pagi, Riedl membagi pemainnya menjadi dua kelompok besar.

Kedua kelompok itu diadu selama dua sesi. Satu kelompok tetap mengandalkan duet Irfan Bachdim dan Gonzalez, adapun kelompok lain menduetkan Bambang Pamungkas dengan Yongki Aribowo. "Latihan kali ini lebih banyak variasi serangan," kata Riedl.

Pelatih asal Austria ini mengaku akan terus mempertajam taktik dan strategi permainan terhadap Firman Utina dan rekan-rekannya. hingga menjelang bentrok Indonesia versus Filipinan nanti. Apa yang diajarkannya selama sesi latihan inilah yang nantinya akan diterapkan di saat menghadapi "The Azkals", sebutan tim Filipina yang berarti anjing jalanan.

Tim asuhan Simon McMenemey itu, menurut Riedl adalah tim yang bagus dalam bertahan. Selama pertandingan babak penyisihan, tim yang diperkuat delapan pemain naturalisasi ini hanya kebobolan satu gol yaitu saat melawan Singpura, sehingga hasilnya imbang 1-1. Menghadapi juara bertahan Vietnam, menang 2-0, dan terakhir imbang 0-0 melawan Burma.

Advertising
Advertising

Riedl mengaku telah menyiapkan formasi dan strategi khusus untuk mengatasi permainan The Azkals. "Kuncinya adalah mematikan pemain-pemain inti mereka," kata mantan striker tim nasional Austria ini. Namun, siapa saja pemain kunci Filipina yang akan dimatikan, ia enggan menjelaskan rinci.

Pada saat laga terakhir babak penyisihan grup B, ia bersama Direktur Teknis PSSI, Sutan Harhara sengaja menyaksikan langsung pertandingan itu. Keduanya berbagi tugas, Riedl menyaksikan Vietnam melawan Singapura yang berakhir 1-0 untuk kemenangan Vietnam. Dan Sutan Harhara mengamati Filipina versus Burma yang berakhir imbang 0-0. Hasil pengamatan inilah yang menjadi bahan analisis menentukan taktik dan strategi nanti.

Cara semacam ini sebelumnya telah diterapkan saat menjelang laga perdana AFF menghadapi Malaysia. Saat itu, Sutan Harhara bertugas mencari informasi tentang kekuatan Malaysia dengan menyaksikan mereka berlaga di Asian Games XVI di Guangzhou. Hasilnya, Indonesia bisa membantai Malaysia 5-1 di babak penyisihan lalu.

Mengenai kondisi tim, Riedl mengaku semua pemain dalam kondisi bugar. Dua pemain inti, Firman dan Zulkifli Syukur yang sempat mengalami cedera lutut sudah tidak ada masalah. Kedua pemain itu dipastikan akan tampil saat menghadapi Filipina nanti.

Firman mengalami cedera lutut di kaki kanannya saat mengikuti sesi latihan Sabtu pagi kemarin. Akibatnya, pemain tengah Sriwijaya FC itu terpaksa absen latihan sore harinya. Sedangkan, Zulkifli mengalami cedera lutut kaki kirinya saat sabtu sore. Namun, keduanya telah kemabli berlatih bersama rekannya lain.

RINA WIDIASTUTI

Berita terkait

Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

7 April 2023

Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

Berbagai sektor kehilangan peluang meraup cuan karena batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Potensi uang yang hilang diperkirakan Rp 150 triliun.

Baca Selengkapnya

Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

17 Februari 2023

Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

PSSI terbentuk di Yogyakarta pada 19 April 1930

Baca Selengkapnya

Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

14 Oktober 2022

Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

Jawaban Ketum PSSI Iwan Bule Soal Desakan Mundur, Sanksi FIFA, dan Temuan Soal Tragedi Kanjuruhan

Baca Selengkapnya

Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

29 Mei 2021

Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

Kongres biasa PSSI digelar di salah satu hotel di Jakarta, Sabtu, 29 Mei 2021, mulai pukul 14.00 WIB.

Baca Selengkapnya

HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

19 April 2021

HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

PSSI menghormati sejarah perjalanan perkembangan federasi persepakbolaan Indonesia dengan meletakkan karangan bunga di patung Soeratin.

Baca Selengkapnya

Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

11 Februari 2021

Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

Nurdin Halid mendapat gelar Doctor Honoris Causa Unnes. Begini jejaknya yang kontroversial di sepak bola nasional.

Baca Selengkapnya

PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

19 Januari 2021

PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

PSSI akan membahas dua agenda, termasuk nasib kompetisi, dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) yang digelar secara virutal pada Rabu.

Baca Selengkapnya

PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

26 Desember 2020

PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

PSSI dijadwalkan akan menggelar kongres tahunan pada 27 Februari 2021 yang akan dilakukan secara virtual.

Baca Selengkapnya

Andik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang

24 November 2018

Andik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang

Pemain sayap kawakan, Andik Vermansah, mengatakan persiapan timnas Indonesia untuk Piala AFF 2018 sangat minim sekali.

Baca Selengkapnya

Tanggapi Kritik dari Luis Milla, PSSI Enggan Berbalas Pantun

22 Oktober 2018

Tanggapi Kritik dari Luis Milla, PSSI Enggan Berbalas Pantun

Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha, menyatakan mereka punya catatan positif dan negatif mengenai mantan pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla.

Baca Selengkapnya