TEMPO Interaktif, Jakarta- Teriakan histeris dan tepuk tangan sekitar 12 penumpang mewarnai gerbong 3 Kereta Rangkaian Listrik (KRL) jurusan Kota - Bogor, ketika Tim Garuda melakukan serangan hebat ke gawang Malaysia. Mereka menonton melalui sebuah telepon seluler salah seorang penumpang.

Mendengar teriakan mereka penumpang lain saling berpandangan, lalu tersenyum karena tidak tahu apakah timnas berhasil menjebol gawang Malaysia. Sementara penumpang lain mengikuti perkembangan pertandingan melalui facebook maupun website yang diakses melalui ponselnya.

Sebelumnya di Stasiun Gambir keriuhan sekitar 100 orang penonton memenuhi lantai dasar dekat tangga naik. Di lokasi ini, pihak Stasiun Gambir sengaja memasang layar lebar ukuran 2x2 meter. Penumpang tidak hanya kaum lelaki, tetapi kaum wanita maupun anak-anak menyemarakkan suasana. "Saya tadi datang dari Cirebon tidak langsung pulang mau nonton dulu," ujar Dadang Hidayat warga Kabupaten Kuningan.

Tidak hanya di dekat tangga naik, ruang keberangkatan kereta di lantai 3, ada sekitar 25 orang pria wanita menyaksikan tim Garuda. Teriakan demi teriakan mewarnai suasana jalur 3 bagi penumpang kereta Pakuan Ekspres dan kereta jurusan Cirebon.

DEFFAN PURNAMA