TEMPO.CO, Jakarta -Ketua DPR Marzuki Alie mengatakan kekalahan tim sepak bola nasional atas Malaysia di Piala AFF 2012 menunjukkan ketidak konsistenan permainan anak asuh Nilmaizar.
"Itu menjadi gambaran tim kita, tidak aneh kadang menang dan kalah," kata Marzuki Alie melalui pesan singkatnya, Sabtu, 1 Desember 2012, malam."Beda kalau mereka terbangun sebagai tim yang tangguh melalui proses pembinaan."
Menurut Marzuki, tim nasional yang tangguh dan kuat tak bisa dicetak secara instan, atau seperti membalikkan telapak tangan. "Perlu proses pembinaan terstruktur," kata Marzuki.
Kata Marzuki, PSSI perlu meracik timnas dari anak-anak hasil kompetisi Liga Pendidikan Indonesia. Anak-anak tadi dibina dalam satu kompetisi ketat dan diberi kesempatan berpengalaman di level internasional.
PSSI juga harus memberikan jaminan hidup yang baik bagi mantan pemain. "Saya kira dengan begitu Indonesia bisa membentuk tim yang tangguh," kata dia. "Terus terang dengan naturalisasi pemain asing tanpa disiapkan dengan baik, kita tak akan memperoleh hasil maksimal dan memuaskan."
WANTO
Berita Terpopuler
Malaysia Hina Indonesia, Wakapolri Nanan Berang
Andik Akan Dicium Artis Norwegia Bila Cetak Gol
Kata Irfan Bachdim, Ini Pemain Malaysia Berbahaya
Video Malaysia Hina Indonesia Diduga Hanya Dubbing
Ultras Malaya, Gerbang Tempur Tim Malaysia
Suporter Malaysia Hadang Pendukung Indonesia di Bukit Jalil
![Presiden Guinea Alpha Conde berpidato pada sesi ke-74 Majelis Umum PBB di markas besar PBB di New York City, New York, AS, 25 September 2019. [REUTERS/Lucas Jackson/File Foto]](https://statik.tempo.co/data/2021/09/06/id_1048601/1048601_720.jpg)
