Calon pesepakbola Tim Nasional (Timnas) U-23 melakukan pemanasan saat seleksi tahap kedua di Lapangan PSSI, Senayan, Jakarta, (11/1). ANTARA/Puspa Perwitasari
TEMPO Interaktif, Jakarta - Pemain blasteran Indonesia-Belanda, Vincent Partosoebroto akan mengikuti seleksi tim nasional U-23 mulai Kamis (13/1) pagi. Pemain gelandang serang klub peserta liga devisi dua Belanda, SV Hofddrop ini baru tiba di Jakarta hari ini (12/1).
"Saya rasa mungkin saya bisa masuk tim nasional, tetapi lihat saja nanti,"kata Vincent. Ia mengaku masih sedikit lelah setelah perjalanan dari Belanda ke Jakarta.
Setiba di Jakarta, putra pasangan Priyo Partosoebroto-Cecile Kunz ini hanya beristirahat sebentar di hotel Sultan. Sore hari, ia mengikuti rombongan pemain untuk seleksi di lapangan tim nasional, Senayan.
Tapi, pemain kelahiran Amsterdam 1989 ini belum ikut latih tanding dan masih duduk di pinggir lapangan. Ia perlu adaptasi terutama penyesuaian iklim. "Di sini terlalu panas dibandingkan di Belanda,"katanya.
Vincent menilai beberapa pemain Indonesia yang ikut seleksi mempunyai penampilan yang bagus. Tapi, ia optimistis bisa lolos seleksi.
Menurut ayahnya, Priyo, Vincent memang berniat tinggal di Indonesia. "Dia ingin tinggal sama bapaknya di sini, makanya saya bantu. Tapi saya tidak mau mendiktenya karena dia sudah berumur lebih dari 18 tahun,"kata Priyo yang berdomisili di Bali ini.
Ketika ditanya tentang saudara kembar Vencent, Donovan Partosoebroto yang menjadi kiper SV Hofddrop, Priyo mengatakan Donovan tidak bisa menginggalkan klubnya karena tidak ada ijin.
Pelatih tim nasional, Alfred Riedl mengatakan Vincent akan mengikuti seleksi bareng rombongan pemain di gelombang ketiga yang akan berlangsung 15-17 Januari nanti. "Karena baru tiba, kami akan menambah tiga hari di seleksi gelombang kedua,"katanya.
Riedl akan melihat penampilan Vincent selama seleksi nanti. Apabila level permainanya di atas pemain lokal, Riedl akan menariknya. "Kita lihat saja nanti," kata pelatih asal Austria ini.
