Pemain Persib Bandung Christian Gonzales dikawal pemain Persija Jakarta Precious E dan M Ilham pada laga LSI di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. TEMPO/Prima Mulia
TEMPO Interaktif, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung Drago Mamic memprediksi, klub-klub papan atas Liga Super Indonesia musim lalu masih menjadi pesaing berat Maung Bandung musim ini. Kompetitor terberat, kata dia, adalah Persipura Jayapura.
Drago memuji penampilan terakhir tim berjuluk Mutiara Hitam itu di ajang Liga Champion Asia musim ini beberapa hari lalu. Meski akhirnya kalah, Persipura masih mampu merepotkan Arbil FC di kandangnya sendiri di Irak. "Mereka sempat mendominasi sepuluh menit terakhir pertandingan,"ujarnya di Stadion Siliwangi, Bandung, Kamis 29 September 2011.
Persija Jakarta, kata dia, juga masih akan menjadi pesaing ketat Maung Bandung musim ini. "Tapi saya senang musim ini kami beruntung bisa memiliki lima pemain (eks) Persija,"kata Drago disambut gelak tawa para wartawan.
Begitupun dengan Pelita Jaya yang musim ini diperkuat banyak pemain asing dan hasil naturalisasi. "Namun betapapun dalam pertandingan sepakbola tak pernah ada yang tahu pasti. Jika tim lain memang lebih baik maka itu baru akan ditunjukan oleh perolehan poin di akhir kompetisi,"jelas Drago.
Tapi yang terpenting bagi anak-anak Maung Bandung, lanjut dia, adalah berkonsentrasi penuh atas kemampuan sendiri dan bukannya kekuatan tim lain. "Ikuti program latihan saya, bentuk disiplin dan organisasi taktis yang baik, dan tak perlu takut pada klub manapun,"tegas Drago.
Drago pun berjanji terus mengasah kekuatan anak-anak Maung dari pertandingan ke pertandingan. "Kami akan berada di puncak (klasemen liga). Saya tak berpikir soal apa yang akan terjadi, tapi apa yang harus kami perbaiki dalam laga berikutnya, berikutnya dan berikutnya. Itulah filosofi saya,"tandasnya.
