TEMPO Interaktif, Jakarta - Komite Etik Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) kembali memanggil sejumlah anggota Komite Eksekutif terkait 'pembangkangan' mereka terhadap kebijakan PSSI yang hanya merestui Indonesian Premier League. Sidang etik diketuai langsung oleh Todung Mulya Lubis.
"Saya memang dipanggil tadi dan ditanya mengenai surat yang kami kirimkan ke AFC (induk sepak bola Asia). Tadi juga ditanya-tanya tentang kompetisi," kata anggota Komite Eksekutif PSSI, Roberto Rouw, seusai 'menghadap' Komite Etik di kantor PSSI, Rabu, 30 November 2011.
Selain Roberto Rouw, Komite Etik hari ini juga memanggil anggota Komite Eksekutif lainnya, La Nyalla Mattaliti. Namun La Nyalla tidak hadir karena kabarnya sedang ada acara lain sehingga hanya Roberto Rouw yang datang menghadap Komite Etik.
Roberto mengatakan bahwa Komite Etik mempersoalkan surat yang dikirim sejumlah anggota Komite Eksekutif ke AFC pada 14 Oktober 2011 lalu. Surat itu berisi laporan sejumlah anggota Komite Eksekutif terhadap kinerja PSSI di bawah kepemimpinan Djohar Arifin yang dinilai banyak melanggar statuta dan hasil Kongres Bali.
Menurut Komite Etik, kata Roberto, surat itu menyalahi ketentuan karena setiap surat yang keluar dari PSSI harus melalui sekaligus ditandatangani Djohar Arifin selaku Ketua Umum PSSI. Namun Roberto berkelit. "Surat ke AFC memang harus atas nama Ketum (ketua umum), tapi kami mengirim surat bukan atas nama PSSI, tapi atas nama anggota Exco (Komite Eksekutif)," kata Roberto.
Selain soal surat, Komite Etik juga mempersoalkan sikapnya dan anggota Komite Eksekutif lain yang cenderung membela Indonesian Super League, liga yang diharamkan PSSI. Roberto mengatakan, para anggota Komite Eksekutif tak pernah menggiring klub-klub untuk hengkang ke Indonesian Super League. "Bukan kami yang menggiring klub-klub ke ISL, tapi kami yang mengikuti mereka. Karena mereka sesuai dengan Kongres Bali," katanya.
Selain Roberto Rouw dan La Nyalla Mattalitti, dua anggota Komite Eksekutif lainnya, yakni Toni Apriliani dan Erwin Dwi Budiawan, juga dijadwalkan akan dipanggil Komite Etik. Roberto mengatakan, apa pun hasilnya, Komite Etik tak memiliki kewenangan menjatuhkan sanksi kepada anggota Komite Eksekutif. "Kami dipilih melalui kongres, apa bisa kami digugurkan melalui Komite (etik) yang kami buat sendiri?" ujarnya.
DWI RIYANTO AGUSTIAR
Berita terkait
Daftar Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Era Shin Tae-yong dan Erick Thohir
1 hari lalu
Gencar memperkuat timnas Indonesia melalui naturalisasi. Sudah berapa pemain naturalisasi di era Shin tae-yong dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir?
Baca SelengkapnyaElkan Baggott Dipanggil untuk Bela Timnas Indonesia Hadapi Guinea, PSSI Tunggu Respons Bristol Rovers
4 hari lalu
PSSI memanggil Elkan William Tio Baggott atau Elkan Baggott untuk memperkuat Timnas Indonesia U-23 pada babak playoff menuju Olimpiade Paris 2024.
Baca SelengkapnyaPiala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak
4 hari lalu
Sejumlah pihak mengomentari hasil pertandingan Timnas Indonesia vs Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 lalu.
Baca SelengkapnyaMengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi
6 hari lalu
Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan, Calvin Verdonk dan Jens Raven menjalani proses naturalisasi
Baca SelengkapnyaErick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan
7 hari lalu
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Baca SelengkapnyaJadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024
8 hari lalu
Ketua Umum PSSI Erick Thohir memotivasi timnas U-23 Indonesia usai kalah di semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk kejar tiket Olimpiade Paris 2024.
Baca SelengkapnyaShin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin
8 hari lalu
Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong berhasil bawa Garuda Muda ke perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut sisi lain Coach Shin.
Baca SelengkapnyaFakta Menarik Shin Tae-yong yang Sukses Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Semifinal Piala Asia U-23 2024
8 hari lalu
Sejumlah fakta menarik Shin Tae-yong yang sukses bawa timnas U-23 Indonesia ke semifinal Piala Asia U-23 2024.
Baca SelengkapnyaSukses Timnas Indonesia di Piala Asia U-23, PSSI Diminta Perkuat Peminaan Atlet Usia Muda
9 hari lalu
Mantan pemain Timnas Indonesia, Bambang Nurdiansyah, meminta PSSI semakin menggiatkan pembinaan atlet sepakbola usia muda.
Baca SelengkapnyaPiala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final
10 hari lalu
Timnas Indonesia akan menghadapi Uzbekistan laga semifinal Piala Asia U-23, pada Senin, 29 April 2024
Baca Selengkapnya