TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Pelita Jaya Karawang, Lalu Mara Satriawangsa, menegaskan pihaknya akan terus melanjutkan gugatan terhadap mantan pemainnya, Diego Michiels, yang memutus kontrak secara sepihak dengan klub berjuluk The Young Guns itu.
“Kami akan terus maju untuk gugatan itu. Saat ini semuanya tengah diurus oleh kuasa hukum Pelita Jaya, Aji Wijaya,” kata Lalu Mara, saat dihubungi Tempo, Ahad, 5 Februari 2012. Pelita mengajukan gugatan karena Diego dinilai telah melanggar kontrak kerja. Gugatan tersebut juga sebagai bentuk pelajaran kepada para pemian lain agar menghargai kontrak yang sudah disepakati.
Diego yang saat ini bergabung di klub Persija versi Liga Prima Indonesia mengaku tidak peduli dengan gugatan yang dilayangkan oleh mantan klubnya itu. Dia mengaku belum tahu apakah akan menunjuk kuasa hukum atau tidak terkait dengan adanya gugatan tersebut.
Dalam jumpa pers yang digelar tidak lama setelah dia memutuskan keluar dari Pelita Jaya, Diego mengaku motivasinya untuk keluar dari klub itu karena keinginannya datang ke Indonesia untuk membela tim nasional.
Sedangkan saat itu Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengeluarkan surat bahwa pemain yang merumput di Liga Super Indonesia (LSI) dilarang membela tim nasional. Sementara Pelita Jaya sendiri merumput di LSI.
Pemain naturalisasi asal negeri Belanda ini malah berniat kembali ke Eropa karena mengaku kecewa dengan kondisi sepak bola di Indonesia saat ini, yang menurutnya tidak sesuai dengan harapan saat dia pertama kali datang ke Tanah Air.
"Saya sebenarnya merasa senang di sini (Indonesia). Tapi saya kecewa dengan kondisi sepak bolanya," kata Diego, Jumat pekan kemarin.
