TEMPO.CO, Malang - Tuan rumah Arema Indonesia dan lawannya dari Myanmar, Ayeyawady United FC, akan sama-sama bermain sederhana di laga Grup H Piala Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) di Stadion Gajayana, Kota Malang, Rabu, 7 Maret 2012.
Ayeyawady United FC, Josef Herel, mengatakan, Piala AFC 2012 dijadikan sebagai ajang bagi para pemain muda Ayeyawady untuk menunjukkan kemampuan tanpa memasang target tinggi. Ayeyawady didominasi pemain muda setelah beberapa pemain inti masih memperkuat tim nasional Myanmar di ajang Piala Hassanal Bolkiah 2012 di Brunei, ditambah beberapa pemain yang masih dirundung cidera.
Namun, ia optimistis dapat meraih hasil terbaik di Malang, karena sudah mendapat gambaran permainan Arema dari pemain tengah Arema, Roman Chmelo, yang pernah jadi anak didiknya di Geylang United, Singapura.
“Saya tidak berharap terlalu banyak. Kami tidak membebani tim dengan target tinggi. Kami hanya mencari kesempatan dan pengalaman tampil di level ini. Yang jelas, kami hanya akan menginstruksikan para pemain untuk tampil sebaik mungkin,” kata Josef dalam jumpa pers di Stadion Gajayana, Selasa, 6 Maret 2012.
Menurut pelatih berpaspor Slovakia itu, Ayeyawady dan Arema kini sama-sama memiliki rekor kurang bagus di liga domestik, tapi kedua tim tentu akan bermain sebagus-bagusnya karena bagaimana pun, Piala AFC tetap punya gengsi tinggi di jagat persepakbolaan Asia meski satu kelas di bawah Liga Champions Asia (LCA). Ayeyawady pantang meremehkan Arema yang notabene lebih berpengalaman dan berkelas karena pernah tampil di LCA 2007 dan 2011.
Kunci permainan Arema nanti, katanya, adalah harus disiplin dan konsentrasi. Ia berharap timnya bisa mengusung konfidensi yang tinggi. “Siapa yang turun di lapangan nanti harus bisa memberikan kemenangan,” ujarnya. Arema membawa 23 pemainnya untuk pertandingan bergengsi ini
“Kami paham bahwa rekor pertandingan kami dan Arema di liga domestik sama-sama tidak baik. Namun, ini adalah AFC Cup. Pertandingan di liga domestik dan AFC Cup tentu saja berbeda. Salah satunya adalah atmosfernya. Tentu saja hal ini akan memacu semua tim untuk menampilkan permainan terbaik mereka, termasuk kami,” kata pelatih kelahiran 22 Oktober 1954 itu.
Ia menyangkal dugaan bahwa timnya akan memeragakan negative football dengan bermain defensif hanya gara-gara skuad Ayeyawady diperkuat lima pemain bertahan. Josef membawa 18 pemain, campuran kiper, pemain belakang, gelandang, dan penyerang. “Bagaimana bisa kami dikatakan hanya akan bermain negative football. Saya sudah instruksikan seluruh pemain untuk bermain sepak bola, bukan yang lain,” katanya.
Sedangkan kubu Arema memasang kewaspadaan tinggi. Ia sepaham dengan Josef bahwa atmosfer Piala AFC sangat berbeda dengan liga domestik. Meski didominasi pemain muda, Ayeyawady akan tampil habis-habisan. Karena, kata Dejan Antonic, “Yang dibela bukan lagi nama klub, tapi nama bangsa dan negara mereka. Begitu juga dengan kami.”
Legimin Raharjo dan kawan-kawan diinstruksikan untuk tidak lagi mementingkan penguasaan bola (positioning ball) tapi bermain lugas dan cepat agar dapat memenangkan pertandingan. “Di beberapa laga kemarin, kami unggul di penguasaan bola namun kalah. Di pertandingan ini, kami lebih suka tidak terlalu banyak menguasai bola tapi menang,” kata pelatih dari Serbia itu, yang didamping Legimin Raharjo.
Agar menang, Arema harus berdisiplin dan berkonsentrasi tinggi dengan ditopang kepercayaan diri yang tinggi. Semua pemain harus bermain 100 persen untuk berjaya.
Legimin mengamini pernyataan Dejan. Ia memastikan seluruh pemain Arema dalam kondisi mental dan fisik yang baik. Pemain sudah melupakan kekalahan 1-2 dari tuan rumah Persebaya Surabaya, Minggu, 4 Maret lalu.
ABDI PURMONO
Berita terkait
Jadwal dan Prediksi Cina U-20 vs Timnas U-20 Indonesia di Laga Uji Coba Senin Malam Ini 25 Maret 2024
39 hari lalu
Timnas U-20 Indonesia akan kembali menjajal kekuatannya dengan melawan Cina U-20 pada pertandingan uji coba internasional, Senin malam, 25 Maret 2024.
Baca SelengkapnyaHasil Bola Laga Persahabatan: Timnas Italia Kalahkan Ekuador 2-0 berkat Gol Pellegrini dan Barella
39 hari lalu
Timnas Italia berhasil mengalahkan Ekuador dengan skor 2-0 dalam laga persahabatan.
Baca SelengkapnyaHasil Laga Persahabatan: Timnas Jerman Kalahakan Prancis 2-0, Florian Wirtz Cetak Gol Tercepat dalam Sejarah Tim Panser
40 hari lalu
Timnas Jerman berhasil mengalahkan Prancis dengan skor 2-0 dalam laga persahabatan.
Baca SelengkapnyaHasil Bola Laga Persahabatan: Timnas Brasil Kalahkan Inggris 1-0, Endrick Jadi Penentu Kemenangan
40 hari lalu
Timnas Brasil berhasil mengalahkan Timnas Inggris dengan skor 1-0 dalam pertandingan persahabatan.
Baca SelengkapnyaJadwal Bola Laga Persahabatan Minggu Dinihari, 24 Maret 2024: Inggris vs Brasil dan Prancis vs Jerman
41 hari lalu
Jadwal bola pada Minggu dinihari, 24 Maret 2024, akan menampilkan rangkaian laga persahabatan, termasuk Inggris vs Brasil dan Prancis vs Jerman.
Baca SelengkapnyaHasil Uji Coba Jelang Liga 1: Persebaya Surabaya Tekuk Persis Solo 4-3, Simak Komentar Pelatih Kedua Tim
25 Juni 2023
Persebaya Surabaya mengalahkan Persis Solo dengan skor 4-3 dalam pertandingan uji coba untuk persiapan Liga 1 .
Baca SelengkapnyaHasil FIFA Matchday: Brasil dan Jerman Kalah, Malaysia Menang 10-0
21 Juni 2023
Hasil laga FIFA Matchday: Timnas Brasil dan Jerman sama-sama kalah, sedangkan Malaysia menang 10-0.
Baca SelengkapnyaMerugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia
7 April 2023
Berbagai sektor kehilangan peluang meraup cuan karena batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Potensi uang yang hilang diperkirakan Rp 150 triliun.
Baca SelengkapnyaSoal FIFA Matchday Lawan Timnas Argentina, Ini Kata Ketua Umum PSSI Erick Thohir
19 Maret 2023
Ketua Umum PSSI Erick Thohir hanya mau mengumumkan lawan timnas Indonesia untuk FIFA Matchday setelah ada perjanjian resmi secara tertulis.
Baca SelengkapnyaBerdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda
17 Februari 2023
PSSI terbentuk di Yogyakarta pada 19 April 1930
Baca Selengkapnya