TEMPO.CO, Malang - Manajemen Arema Indonesia versi Liga Super Indonesia (LSI) mengisyaratkan penolakan ajakan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) pimpinan Djohar Arifin Husin untuk memperkuat tim nasional.
Juru bicara Arema LSI Sudarmaji mengatakan manajemen tidak mengizinkan pemain untuk membela tim nasional bentukan PSSI. Mereka akan diizinkan untuk memperkuat tim nasional yang dibentuk PSSI versi Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) pimpinan La Nyalla Mahmud Mattalitti.
“Pada 18 Desember 2011 kami sudah mencabut mandat untuk PSSI pimpinan Pak Djohar dan memberikannya kepada PSSI pimpinan Pak La Nyalla," kata Sudarmaji kepada Tempo, Kamis, 12 April 2012. Artinya Arema berkomitmen terhadap PSSI yang dibentuk lewat Kongres Luar Biasa. "Kami kira Pak Djohar pun secara obyektif harus memahami sikap resmi kami itu."
Menurut Sudarmaji, semua pembinaan pemain di klub-klub tujuannya ke tim nasional. Namun dalam konflik persepakbolaan nasional sekarang pemain harus menyadari penyaluran cita-cita itu jangan sampai “salah alamat”. Bergabung dengan tim nasional bentukan PSSI versi KPSI merupakan pilihan paling tepat karena kabinet La Nyalla diakui dua pertiga anggota PSSI.
Kendati baru sebatas wacana, PSSI versi KPSI sangat serius membentuk tim nasional yang tangguh dan berkualitas. Komposisi pemain terbaik sedang dibahas. Ia menyadari kemungkinan tim nasional bentukan PSSI versi KPSI tidak bisa berkiprah di ajang internasional di bawah naungan FIFA karena FIFA, Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), dan pemerintah sendiri hanya mengakui PSSI pimpinan Djohar yang sah.
Namun, kata Sudarmaji, jalan masih terbuka. Bekas wartawan itu menganggap pernyataan tim nasional bentukan PSSI versi KPSI tak bisa berlaga di tingkat internasional hanyalah klaim sepihak PSSI pimpinan Djohar.
"Tak boleh ada pihak yang main klaim tim nasional tertentu yang boleh bermain di laga internasional," katanya. Sebab proses penyelesaian konflik sedang berjalan. FIFA dan AFC sudah membentuk satuan tugas untuk membantu proses itu. Semua sedang menuju proses perbaikan. "Jadi kami harap semua stakeholders bersabar untuk menunggu hasil kerja satuan tugas bentukan FIFA dan AFC,” ujar Sudarmaji.
ABDI PURMONO
Berita terkait
3 Fakta Penting Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis 9 Mei
3 jam lalu
Simak tiga fakta penting laga timnas U-23 Indonesia vs Guinea di playoff Olimpiade Paris 2024, salah satunya pertandingan digelar tertutup.
Baca SelengkapnyaRoberto Mancini Sebut 4 Pemain Timnas U-23 Indonesia Ini Layak Main di Serie B Italia
12 jam lalu
Pelatih timnas Arab Saudi Roberto Mancini memuji penampilan Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024.
Baca SelengkapnyaMengenal Guinea, Lawan Timnas Indonesia U-23 di Playoff Olimpiade Paris 2024
12 jam lalu
Timnas Indonesia U-23 harus menang melawan Timnas Guinea U-23 jika ingin lolos Olimpiade Paris 2024.
Baca SelengkapnyaElkan Baggott, Dipanggil untuk Memperkuat Timnas Indonesia hingga Ipswich Town Divisi Utama Liga Premier
18 jam lalu
Badan Tim Nasional (BTN) memanggil Elkan Baggott untuk memperkuat timnas Indonesia U-23 menghadapi Guinea
Baca SelengkapnyaTimnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea
21 jam lalu
Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.
Baca SelengkapnyaMengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade
1 hari lalu
Setelah timnas Indonesia U-23 dikalahkan Irak saat perebutan peringkat ketika Piala Asia U-23 2024, Ali Jasim mengungkapkan harapannya
Baca SelengkapnyaLaga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea Digelar Tertutup, Ini Cara Nonton Live Streamingnya
1 hari lalu
Timnas U-23 Indonesia bakal menjalani laga play-off menghadapi Guinea untuk memperebutkan satu jatah tersisa ke Olimpiade 2024.
Baca SelengkapnyaElkan Baggott Dipanggil untuk Bela Timnas Indonesia Hadapi Guinea, PSSI Tunggu Respons Bristol Rovers
1 hari lalu
PSSI memanggil Elkan William Tio Baggott atau Elkan Baggott untuk memperkuat Timnas Indonesia U-23 pada babak playoff menuju Olimpiade Paris 2024.
Baca SelengkapnyaPiala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak
1 hari lalu
Sejumlah pihak mengomentari hasil pertandingan Timnas Indonesia vs Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 lalu.
Baca SelengkapnyaFakta Menarik Timnas Indonesia Vs Irak di Laga Terakhir Piala Asia U-23 2024
1 hari lalu
Timnas Indonesia menutup Piala Asia U-23 2024 dengan menempati posisi keempat. Berikut beberapa fakta menarik Indoneisa Vs Irak.
Baca Selengkapnya