TEMPO.CO, Manchester - Bek muda Manchester United Chris Smalling tak akan terkejut bila Paul Scholes kembali masuk ke tim nasional Inggris untuk Piala Eropa di Polandia dan Ukraina pada Juni mendatang. Pasalnya, kata Smalling, seniornya itu pemain hebat.
“Musim panas ini mungkin ada panggilan kepada dia untuk dimasukkan ke dalam skuad Inggris,” ujar pemain bernama lengkap Christopher Lloyd Smalling itu, Jumat, 13 April 2012. “Karena dia adalah pemain dengan performa yang luar biasa. Saya yakin manajer Inggris akan menginginkan dia.”
Tak hanya pemain bertalenta tinggi, Smalling juga menilai Scholes adalah pemain sepak bola yang unik. “Saat permainan berjalan dengan tergesa-gesa, ia langsung memperlambat tempo ketika bola berada di kakinya,” tutur pemuda kelahiran Greenwich, Inggris, 22 tahun yang lalu itu. “Dia memiliki kemampuan untuk mendikte permainan.”
Scholes memutuskan gantung sepatu dari tim nasional setelah Piala Eropa 2004 di Portugal. Delapan tahun membela Inggris pemain yang berjuluk Ginger Prince itu telah tampil dalam 66 pertandingan di semua ajang dengan torehan 44 gol. Namun, ia tak pernah mempersembahkan satu trofi juara untuk tanah airnya.
Scholes juga sempat pensiun di level klub pada musim panas tahun lalu. Namun ia kembali menjalani debut keduanya bersama Manchester United, karena Sir Alex Ferguson memintanya langsung untuk bermain kembali. Pasalnya The Red Devils sedang mengalami krisis pemain di lini tengah.
Kembalinya Scholes menjadi jenderal permainan Manchester United berdampak positif bagi klub yang bermarkas di Old Trafford itu. Kini ia berhasil membawa klubnya menempati posisi puncak klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan torehan 79 angka.
