Wayne Rooney (kanan) dihadang pemain Everton Sylvain Distin saat kedua tim bertemu di Goodison Park, Liverpool (20/8). REUTERS/Phil Noble
TEMPO.CO, Manchester - Penyerang Manchester United, Wayne Rooney, mengungkapkan cedera yang membuatnya absen selama dua bulan ini nyaris saja mengakhiri kariernya sebagai pemain sepak bola profesional.
Rooney mengalami cedera itu pada laga melawan Fulham dalam lanjutan Liga Primer Inggris akhir bulan lalu. Pemain Fulham, Hugo Rodallega, yang berusaha menendang bola malah mengenai paha kanan dari Rooney. Akibatnya mantan pemain Everton itu mengalami luka robek yang cukup parah.
Beruntung tindakan cekatan dari tim medis MU dan juga pihak rumah sakit mampu mencegah hal-hal yang lebih parah terjadi pada Rooney. “Saya cukup beruntung luka itu tidak memotong otot saya,” kata Rooney soal luka enam inci di bagian dalam kakinya itu.
Dokter menyebut, luka itu hanya berjarak beberapa millimeter saja dari arteri yang bisa membuat Rooney pensiun dini. “Itu bisa saja jauh lebih buruk, jadi terima kasih Tuhan untuk itu. Saya bisa saja dalam masalah serius,” ujar pemain berusia 26 tahun tersebut.
Rooney sendiri terbilang berani dalam menghadapi luka parahnya itu. Dokter menyebut banyak orang yang tak tahan ketika melihat luka separah itu menimpa mereka.
“Mereka mencoba untuk menutupi lukanya dari saya di ruang ganti dan memasukkan sesuatu ke dalam untuk menghentikan infeksinya, tetapi saya mengatakan kepada mereka aku ingin melihatnya,” ujar Rooney.
