Pesepakbola Manchester City Gareth Barry merayakan golnya ke gawang Reading bersama rekan satu timnya David Silva (21) dalam pertandingan Liga Inggris di stadion Etihad, Manchester, Inggris, Sabtu (22/12). REUTERS/Darren Staples
TEMPO.CO, Manchester - Manchester City tidak boleh terpeleset lagi bila ingin mempertahankan gelar juara Liga Primer Inggris. “Jika kalah, jarak akan segera menjadi 10 poin dan ini bakal benar-benar sulit,” tutur gelandang serang City, David Silva, kepada BBC Sport, Selasa, 15 Januari 2013.
City telah menelan dua kekalahan di musim 2012/2013. Walhasil, dua raihan buruk itu membuat jarak City dengan pemuncak klasemen sementara Liga Inggris, Manchester United, kian menjauh. Kini pasukan Roberto Mancini terpaut tujuh angka dengan MU, yang telah mengumpulkan 55 poin.
Agar selisih poin tidak kembali melebar, Silva meminta timnya untuk tampil maksimal di setiap pertandingan. “Berapa pun jarak poinnya, kami harus terus menang di setiap pertandingan dan menempatkan mereka di bawah tekanan,” tutur pemain tim nasional Spanyol itu.
Selain itu, Silva melanjutkan, hanyalah tinggal berharap MU meraih hasil mengecewakan pada 16 pertandingan yang tersisa. “Kami berharap mereka membuang poin,” ujar mantan pemain Valencia itu. “Jika mereka kalah atau kehilangan banyak poin, kami akan lebih dekat dengan mereka."
Di pekan ke-23, City akan menghadapi lawan yang relatif mudah di Etihad Stadium, Fulham. Sergio “Kun” Aguero dan kawan-kawan harus memenangkan pertandingan ini. Pasalnya, The Red Devils berjumpa dengan tim kuat Liga Inggris, Tottenham Hotspur, di White Hart Lane.
