TEMPO.CO, Liverpool - Pemain bertahan Liverpool Glen Johnson mengomentari tentang kepergian Mario Balotelli dari Manchester City. Menurut pemain internasional Inggris ini, The Citizens tidak bakal kangen dengan Balotelli.
"Menurut saya, mereka tak akan merindukan Balotelli," ucap bekas bek kanan Chelsea dan Portsmouth ini, Minggu 3 Februari 2013. "Saya bukannya sedang tidak menghormati Balotelli, namun semua orang tahu siapa dia."
Balotelli, ujar Johnson, sebenarnya adalah pemain muda yang berbakat. "Namun kita belum cukup untuk melihatnya," katanya. "Dia mungkin lebih terkenal untuk hal-hal yang dilakukan di luar lapangan daripada di atas lapangan."
Balotelli memang kerap membuat masalah di luar lapangan seperti berpesta hingga larut malam, merokok, dan main petasan. Selain itu, selama 2,5 musim di City, dia sudah mengoleksi 22 kartu kuning dan empat kartu merah.
Semua pemain, kata Johnson, kerap membuat kesalahan fatal di dalam suatu pertandingan. "Namun Balotelli membiarkan timnya banyak mendapatkan kartu merah dan hal-hal konyol lainnya," ucap pemain jebolan West Ham United ini.
Balotelli angkat kaki dari Etihad Stadium setelah City menerima tawaran dari AC Milan yang sebesar 20 juta euro atau sekitar Rp 259,71 miliar, dan ditambah bonus. Pemain depan yang dijuluki Super Mario ini dikontrak hingga 2017 mendatang.
