TEMPO.CO, Malaga - Pelatih Malaga, Manuel Pellegrini, kecewa dengan keputusan wasit yang mengesahkan gol Joao Moutinho, yang membuat timnya kalah 1-0 dari Porto pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion Do Dragao, tadi malam, 20 Februari 2013 WIB. Menurutnya, gol pada menit ke-56 tersebut berbau offside.
Pellegrini berpikir bahwa sebelum gol Moutinho, posisi penyerang Jackson Martinez dan gelandang berusia 26 itu berada dalam posisi offside, setelah Alex Sandro memberikan umpan silang ke depan gawang Malaga yang dikawal Wilfredo Caballero. "Porto tidak benar-benar mengalahkan kami dan gol itu offside. Saya pikir dari awal posisi Moutinho adalah offside," ucap Pellegrini.
Pelatih asal Chile itu juga mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap kinerja anak asuhannya di kandang Porto. Lini depan menjadi sorotan utama Pellegrini karena Isco dan kawan-kawan dibuat tidak berdaya. Tercatat mereka hanya melakukan satu kali tendangan ke gawang.
"Kami bukan Malaga yang sesungguhnya karena Porto menekan kami dengan baik. Kami tidak menciptakan banyak ruang. Memainkan pertandingan ini dengan sangat buruk, kami tidak membuat banyak peluang," kata pelatih berusia 59 tahun itu.
Namun, Pellegrini optimistis Los Boquerones bisa bangkit pada leg kedua di Stadion La Rosaleda, Kamis dinihari, 20 Februari 2013 WIB. Malaga membutuhkan selisih dua gol untuk lolos ke babak perempat final. "Saya berharap di kandang kami bisa membalikkan keadaan. Kami bisa mengubah papan skor di kandang jika kami bisa bermain seperti biasanya," ujarnya.
