TEMPO.CO, Muenchen - Mario Mandzukic, penyerang Bayern Muenchen, tengah menjelma sebagai mesin gol tertajam di Bundesliga. Menurut bekas bek Bayern, Robert Kovac, keberhasilan Mandzukic mencapai level seperti sekarang ini berkat kerja kerasnya.
“Sebelum musim kompetisi dimulai, saya menggolongkan dia sebagai pemain cadangan,” kata pria berpaspor Kroasia ini kepada TZ, Selasa, 26 Februari 2013. “Namun, karena kerja kerasnya, ia telah menguasai liga seperti badai.”
Mandzukic diboyong dari Wolfsburg dengan biaya transfer sebesar 13 juta euro atau setara 164 miliar. Awalnya, Mandzukic didatangkan hanya untuk menjadi pelapis Mario Gomez yang tengah dibekap cedera. Namun, Mandzukic memanfaatkan kesempatan ini dengan baik.
Mandzukic menggantikan peran Gomez dengan sempurna. Bekas pemain Dynamo Zagreb itu menjadi senjata utama Bayern dalam mengoyak jala lawan. Sejauh ini, Mandzukic sudah mengemas 15 gol di Bundesliga. Kini, ia berada di daftar puncak gol terbanyak sementara bersama Stefan Kiesling.
Kovac mengaku terkejut dengan meningkatnya level permainan Mandzukic yang sangat tajam. “Kami pernah bermain bersama di Dynamo Zagreb dan dia telah membuat kemajuan yang besar,” ujar bekas pemain Juventus itu. “Dia begitu banyak berubah dan berbeda dibandingkan awal kariernya.”
Kamis esok, 28 Februari 2013, Bayern akan menghadapi lawan bebuyutannya, Borussia Dortmund, di perempat final DFB Polka. Kovac menyatakan, Bayern akan membalas kekalahan dari Dortmund di final tahun lalu. Saat itu, FC Hollywood dipermalukan tim arahan Jurgen klopp dengan skor telak 2-5.
“Bayern ingin membuktikan bahwa kekalahan seperti pada tahun lalu itu seperti cacing,” tutur adik kandung Nico Kovac itu. Kovac pun memprediksi laga nanti bakal berjalan seru. “Mereka berdua sama-sama ingin menang dan membutuhkan kemenangan,” ujar pria 38 tahun ini.