TEMPO.CO, Temggarong - Kejutan terjadi di Stadion Madya Aji Imbut Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara dalam laga bertajuk big match kompetisi Super Liga Indonesia, Rabu, 13 Maret 2013. Sang tamu Persipura Jayapura berhasil menekuk tuan rumah Mitra Kukar dengan skor mencolok 3-0.

Adalah Ferinando Pahabol yang menjadi mimpi buruk tim kebanggaan warga Kutai dengan tiga gol-nya. Pahabol menjadi Super-Sub, pemain pengganti dengan mencetak hatrick, masing-masing pada menit ke 73, 81 dan di masa perpanjangan waktu.

Pelatih Persipura Jackson F Tiago mengakui kunci kemenangan timnya atas Mitra karena mampu mematikan dua gelandang enerjik tim berjuluk Naga Mekes, Ahmad Bustomi dan Paolo Daniel Frangipane. Menurut Jackson, kedua pemain tersebut adalah otak serangan Mitra selama ini, sehingga perlu mendapat porsi lebih sore kemarin. "Saya intruksikan untuk mematikan Bustomi dan Frangipane, karena dua pemain ini memiliki aliran bola yang bagus untuk Esteban dan Jajang Mulyana," katanya.

Kemenangan Persipura kemarin tak lepas dari kejelian Jackson mengeksploitasi kemampuan seorang Pahabol. Jackson paham benar kalau Pahabol bisa menjadi penentu kemenangan Persipura atas Mitra sehingga dirinya memasukannya pada babak kedua. Hasilnya, Pahabol menajdi pahlawan kemenangan Persipura. "Kami memang sengaja menyimpan Pahabol karena dia memang memiliki kualitas untuk memenangkan Persipura. Dan hasilnya kita bisa lihat sendiri," ujar Jackson.

Dengan begitu, Persipura menegaskan dominasinya terhadap skuad Naga Mekes dimana memegang rekor head to head selama pertemuan kedua tim selma ini. Dari tiga kali pertemuan, Persipura memegang 100 persen kemenangan. Stefan Hansson, Pelatih Mitra Kukar mengucapkan selamat atas kemenangan lawannya. Menurut pelatih asal Swedia ini Persipura layak menang karena bermain lebih baik dari pada timnya. Kekalahan perdana di depan publik Kukar tersebut disebut Hansson karena kesalahan pemain-pemainnya. "Pemain tidak disiplin, kurang konstrasi dan kurang komunikasi," katanya.

Kekalahan tersebut membuat Mitra trtahan di posisi ke-3 dengan 22 poin, Mitra sendiri sudah memainakn 12 laga dengan 7 kali menang, 1 kali seri dan sisanya kalah. Sedangkan Persipura melesat ke puncak klasmen menggusur Arema Cronous setelah membukukan 25 poin, dari 7 kemenangan dan 4 kali seri. Hingga kini Persipura belum pernah mengalami kekalahan. Persipura unggul 1 poin atas Arema. FIRMAN HIDAYAT