Jelang Laga Persahabatan, Pele Peringatkan Inggris
Editor
Khairul anam Teco
Minggu, 2 Juni 2013 13:28 WIB
TEMPO.CO, JRio de Janeiro - Legenda Brazil Pele memperingatkan kepada skuad Inggris agar berhati-hati. Laga antara Brazil vs. Inggris tidak akan seperti Inggris vs. Brazil, 6 Februari 2013 lalu, di Wembley.
Saat itu, Inggris mengalahkan Brazil dengan skor 2-1 lewat gol Frank Lampard dan Wayne Rooney. Brazil hanya mampu membalas dengan gol Fred.
Itu adalah kemenangan pertama Inggris atas Brazil setelah 23 tahun. Tapi Pele yakin laga persahabatan sekaligus peresmian-kembali Stadion Maracana, Senin dinihari besok, 3 Juni 2013, akan sangat berbeda buat keduanya.
Juara Dunia 1958, 1962, dan 1970 itu mengatakan, "Pertandingan ini akan berbeda dengan yang ada di Wembley--saya hanya bisa melihat Brazil menang," kata Pele, seperti dikutip The Sun, Minggu, 2 Juni 2013.
"Anggota skuad Brazil ada yang bermain di Eropa seperti Thiago Silva, Lucas Moura, Dante, Oscar dan David Luiz di Chelsea, dan Neymar tentu saja, berada dalam kondisi sangat baik saat ini," tambah Pele. "Mereka semua akrab dengan sebagian besar skuad Inggris."
Pele, 72 tahun, masih ingat kala dirinya bertemu skuad Inggris di Piala Dunia Meksiko 1970 lampau. Saat itu dirinya bersua pemain terbaik Inggris Bobby Moore. Kedua tim berada di satu grup, grup 3.
"Orang-orang selalu mengatakan bahwa Bobby dan saya telah dipopulerkan dengan pertukaran jersey," tambah Pele. "Bagi saya, itu adalah tanda saling menghormati dan juga tentang definisi semangat sepak bola yang seharusnya. Karena Bobby adalah bek terbaik yang pernah saya lawan. Juga Bobby Charlton yang merupakan salah satu gelandang terbaik di masa saya."
"Dan saya tak bisa melupakan penyelamatan gemilang dari teman saya Gordon Banks di pertandingan itu, penyelamatan terbaik di Piala Dunia," ujar Pele. Saat itu, skuad juara Brazil mengalahkan Inggris dengan skor tipis 1-0 lewat gol Jairzinho.
"Pemain-pemain Inggris saat ini telah bermain dengan peman-pemain terbaik dunia di Liga Primer Inggris dan Liga Champions," ujar Pele. "Tapi Piala Dunia adalah turnamen yang rumit. Tidak selalu tim terbaik akan menang. Butuh juga sedikit keberuntungan."
Namun Pele tetap saja mengkritik permainan sepak bola hari ini yang dia rasa sudah tidak menghibur lagi. "Kenapa? Karena hari ini, ada filosofi baru bahwa seorang pelatih ingin permainan yang lebih keras, lebih bertahan, sedikit memainkan bola, dan kurangnya pertunjukan," ujar Pele.
THE SUN | KHAIRUL ANAM
Baca juga:
Van Persie cs Datang dengan Pesawat Carteran
Nilai Merek Bayern Muenchen Termahal di Dunia
Mourinho Berharap Madrid Bahagia
Everton Tentukan Manajer Minggu Depan
Fakta Unik Jelang Pertandingan Bayern VS Stuttgart