TEMPO.CO, Bandung - Persib Bandung kembali ke peringkat dua klasemen sementara Liga Super Indonesia setelah menaklukkan Persisam Samarinda 4-1 di Stadion Si Jalak Harupat Bandung, Ahad 30 Juni 2013. Persib kini meraup nilai 53 poin, hasil 26 laga atau cuma terpaut satu poin di atas raihan nilai Sriwijaya FC.
Pelatih Persib, Jajang Nurjaman, memastikan dia dan anak-anak asuhannya akan bekerja keras untuk mempertahankan tren positif di putaran kedua Liga Super tersebut. "Sekarang peringkat ke-2 klasemen (setelah Persipura Jayapira). Produktivitas dan selisih gol juga jauh lebih bagus. Mudah-mudahan kami bisa bertahan terus dengan penampilan bagus," ujarnya seusai laga di Stadion Si Jalak, 30 Juni 2013.
Jajang mengaku puas atas kerja keras dan kinerja Serginho Van Dijk dan kawan-kawan. "Persisam tadi memberikan perlawanan keras. Pemain muda mereka (Persisam) bagus-bagus dan percaya diri. Kami masih harus memperbaiki lini pertahanan. Selamat buat poemain yang tampil bagus dan menang,"kata dia.
Pelatih Persisam, Sartono Anwar, mengakui keunggulan Maung Bandung. Meskipun kalah telak, ia mengaku bersyukur atas kerja keras dan maksimal anak-anak asuhannya. Cuma, Sartono merasa tak puas atas kinerja wasit Nusur Fadillah. "Kami kalah bukan karena keputusan wasit (yang merugikan). Tapi kalah karena kami memang kalah kelas oleh Persib. Tapi wasit perlu dikoreksi," kata dia.
Sartono mengeluhkan keputusan wasit yang acap meneruskan permaianan meskipun pemain lawan terjebak offside. Wasit, kata dia, juga sering menyemprit pelanggaran kecil yang acap dilakukan pemain. "Saya ingin wasit seperti itu jangan sampai datang ke Samarinda," kata dia.
Empat gol kemenangan Persib, dua dicetak striker Hilton Moreira pada menit ke-2 dan ke-70. Dua lagi dicetak striker Serginho Van Dijk pada menit ke-17 dan Kenji Adachihara saat injury time babak kedua. Sedangkan satu-satunya gol balasan Samarinda dicetak tandukan striker Osas Saha pada menit ke-59.
