TEMPO.CO, Jakarta - Diego Maradona dalam perjalanan kariernya sebagai pemain sepak bola selalu disandingkan dengan legenda sepak bola Brasil Edson Arantes Nascimento, yang biasa disapa Pele. Di mata Maradona Pele saat ini menjadi sosok yang tidak terlalu disukai oleh publik Brasil sendiri. "Dia memilih jalan lain," ucap Maradona saat temu media di Hotel Sultan, Jakarta, Ahad, 30 Juni 2013.
Menurut Maradona, Pele terlihat lebih peduli dengan organisasi besar sepakbola FIFA dibandingkan publik sepak bola Brasil."Seharusnya, seorang pemain hebat mesti mendahulukan para pendukungnya, baik di dalam maupun di luar lapangan.Semua yang saya lakukan dalam karier hanya untuk supporter," kata Maradona. "Sedangkan yang dilakukan Pele, sepertinya hanya untuk Sepp Blatter (Presiden FIFA)."
Lalu bagaimana dengan Lionel Messi? Pemain Barcelona ini kerap disebut-sebut sebagai titisan Maradona saat ini. Ihwal Messi, Maradona mengatakan Messi bakal memiliki masa depan yang cerah di tim nasional Argentina. "Dia akan membawa Argentina lebih tinggi lagi," ucap Maradona.
Ia sendiri tidak ingin publik selalu membanding-bandingkan antara dia dengan Messi. Bagi Maradona, dirinya sudah selesai selaku pemain sepakbola. Sementara Lionel Messi kariernya sebagai pemain sepak bola masih panjang. Ia optimistis, Argentina bisa bersaing dengan tim-tim Eropa di ajang internasional.
Maradona yang sore itu mengenakan kaos berwarna hitam dan celana setinggi lutut. Ia mengunjungi Indonesia selama empat hari. Setelah di Jakarta, ia dijadwalkan ke Surabaya. Menurut Eddy Sofyan, Ketua Umum Badan Sepakbola Rakyat Indonesia yang mendatangkan Maradona, kehadiran legenda Argentina itu untuk diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi anak-anak Indonesia.
