TEMPO.CO, Munchen - Baru saja dikenalkan sebagai pemain Bayern Munchen, Mario Gotze sudah membuat murka apparel tunggal Die Roten, Adidas. Raksasa perlengkapan olahraga asal Jerman itu berang karena Gotze memakai t-shirt Nike--saingan berat Adidas--justru saat peluncuran jersey baru dan nomor punggung Gotze di Munchen.
Adidas merupakan sponsor lama jawara Eropa tersebut. Bahkan, raksasa alat olahraga itu memegang 9,1 persen saham di Munchen di mana Kepala Eksekutif mereka duduk sebagai anggota dewan klub.
Adidas mengganggap, sebagai sponsor utama klub, mereka berhak tampil tunggal di acara-acara Bayern secara resmi, termasuk peluncuran nomor punggung Gotze. Mereka mengaku sangat terkejut dengan kejadian itu.
"Gambar-gambar konferensi Mario Gotze hari ini secara negatif sangat mengejutkan kami," kata juru bicara Adidas, seperti dikutip Daily Mail, Selasa, 2 Juli 2013. "Kontraktual itu tidak diperbolehkan karena masuk dalam fungsi Adidas sebagai mitra resmi Bayern Munchen. Kami telah membahasnya dengan Bayern Munchen."
Gotze secara individual memang terikat kontrak dengan Nike. Dalam pertandingan resmi dia boleh memakai sepatu Nike, namun untuk presentasi resmi seperti peluncuran nomor punggung Gotze diwajibkan memakai jersey Bayern atau minimal dengan atribut netral.
Tidak hanya Gotze yang dianggap telah melanggar kontrak, pemain baru Munchen yang didatangkan dari Mainz, Jan Kirchhoff, juga begitu. Bek berusia 22 tahun itu memakai t-shirt abu-abu bertuliskan "Go Like Hell" dengan lambang Nike di bawahnya, saat dia memamerkan jersey baru Munchen.
