Lionel Messi (tengah) bersama pengawalnya seusai menjalani panggilan pengadilan dalam kasus penggelapan pajak, di Gava, Spanyol (27/9). Kasus ini mulai terungkap di bulan Juni lalu. (AP Photo / Emilio Morenatti)
TEMPO.CO, Barcelona - Kabar tidak menyenangkan datang dari bintang Barcelona dan tim nasional Argentina, Lionel Messi. Laporan harian Independent, Selasa, 17 Desember 2013, menyebutkan ayah Messi, Jorge Messi, ditangkap atas dugaan terkait kasus pencucian uang dari hasil perdagangan narkotika.
Beberapa laporan media lokal di Spanyol mengatakan Jorge Messi diduga terlibat dalam jaringan internasional gembong narkotika asal Kolombia. Menurut hasil penyelidikan pihak kemananan terkait, gembong narkotika asal Kolombia tersebut memanfaatkan tiket penjualan pertandingan amal yang dilakoni Messi untuk melakukan praktek pencucian uang.
Media lokal Spanyol juga menyebut bahwa mafia narkotika tersebut menggunakan kode ‘Row 0’ dan ‘Messi and Friend Tour’ untuk mempermudah praktek tersebut. “Peran dari Jorge Messi ialah menjadi kontak penghubung untuk mafia asal Kolombia tersebut,” kata sumber harian Marca.
Pihak keamanan terkait mempercayai bahwa ayah Messi itu menjabat sebagai perantara yang memiliki tugas untuk memastikan anaknya dan olahragawan lain dapat berpartisipasi dalam pertandingan amal yang didalamnya terdapat potensi untuk pencucian uang. Pihak keamanan juga mengatakan dalam waktu dekat ini, pihaknya akan segera memeriksa Messi, Dani Alves, Jose Manuel Pinto dan Javier Masherano. Ketiga pemain Barca tersebut diperiksa menurut pihak keamanan sebagai saksi.
Kasus hukum yang menimpa Messi bukan yang pertama. September 2013, Messi dan ayahnya dimintai keterangan oleh pengadilan di Spanyol terkait kasus tuduhan penggelapan pajak.
