TEMPO.CO, London - Juan Mata sudah menyetujui kontrak empat tahun dengan gaji sebesar 150 ribu pound sterling atau sekitar Rp Rp 3,01 miliar per pekan bersama Manchester United. Tapi, kepindahan dirinya dari Chelsea ke MU tak kunjung terealisasi hingga saat ini. Padahal, The Blues sudah mendapatkan Mohamed Salah dari FC Basel sebagai pengganti Mata.
Chelsea, Kamis kemarin, sudah sepakat untuk melepas Mata ke MU dengan harga 37 juta pound sterling atau sekitar Rp 744,2 miliar. Namun, di tengah jalan, Chelsea menunda transfer tersebut. Hal tersebut dikabarkan membuat Mata semakin frustrasi berada lama-lama di Chelsea.
Rasa frustrasi Mata di Chelsea mulai tumbuh sejak awal musim ini bergulir. Pemain tim nasional Spanyol itu jarang mendapat kepercayaan dari Jose Mourinho. Jika berkesempatan bermain, Mata selalu gagal menampilkan permainan terbaiknya. Alhasil, Mata pun lebih sering duduk di bangku cadangan.
Sejauh musim ini, Mata baru bermain dalam 13 pertandingan di Liga Primer Inggris. Itu pun jarang yang sampai 90 menit. Selain itu, Mata hanya bermain dua pertandingan pada fase grup Liga Champions musim ini.
Mata dikabarkan sudah terbang ke Manchester untuk menjalani tes medis. Bahkan, MU telah menyiapkan helikopter pribadi untuk membawa Mata dari London ke pusat latihan MU di United Aon Training Complex, Carrington.
Meskipun Chelsea menunda transfer Mata ke Old Trafford, MU optimistis transfer tersebut segera terealisasi. Skuad besutan David Moyes itu mengumumkan akan mendapatkan Mata sebelum awal pekan depan.
