Mantan pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson yang berasal dari Skotlandia masuk dalam daftar kandidat pelatih terbaik dunia tahun 2013. REUTERS/Osman Orsal
TEMPO.CO, Manchester - Mantan pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson, kembali kembali berkomentar soal persaingan di Liga Primer Inggris. Menurut dia, saat ini setidaknya ada enam tim yang berpeluang untuk meraih mahkota juara pada akhir musim. Dilansir Sky Sports, Sabtu, 25 Januari 2014, Sir Alex lebih menjagokan Manchester City sebagai juara.
“Kita harus mengakui bahwa Manchester City bermain sangat baik, dan tidak ada keraguan soal itu,” ujar Fergie, panggilan akrab Ferguson.
Pujian dari sang legenda Manchester United terhadap City itu pun tergolong sesuatu yang langka. Apalagi saat masih aktif melatih ‘Setan Merah’, dia kerap menyebut The Citizens sebagai ‘tetangga yang berisik’.
Selain menjagokan klub milik taipan minyak Timur Tengah itu, Fergie juga turut mengomentari persaingan di Liga Inggris musim ini. Menurut dia, persaingan di Liga Inggris kali ini merupakan yang terketat sepanjang sejarang liga. Soalnya, terdapat setidaknya enam tim yang sama-sama berpeluang untuk menjadi juara.
“Tahun ini adalah pertama kalinya lima sampai enam tim terlibat dalam persaingan juara, dan itulah hebatnya Liga Inggris,” kata dia.
Dalam persaingan juara kali ini, dia mengatakan Arsenal juga memiliki peluang yang besar untuk mengakhir paceklik gelar. Meski banyak orang meragukan konsistensi tim Meriam London, Fergie menyatakan anak asuhan Arsene Wenger masih tetap tampil konsisten saat memasukki paruh kedua musim 2013/2014. “Banyak yang ragu mereka bisa terus konsisten, tapi nyatanya sekarang mereka masih yang terbaik ,” ujar Fergie yang kini duduk dalam jajaran direksi MU.
Selain City dan Arsenal, dia juga menilai tiga tim lain tampil baik hingga Januari 2014 ini. Mereka adalah Chelsea, Everton, dan Tottenham Hotspurs. Tak lupa dia juga ikut mengomentari mantan anak asuhnya yang kini masih berada di luar zona Liga Champions. Manchester United disebutnya akan bangkit karena selalu bermain lebih baik pada paruh kedua tiap musim.
Meski begitu, dia menyatakan tidak terlalu memusingkan soal penampilan MU. Dia menyatakan lebih ingin menikmati tiap pertandingan yang dilakoni The Red Devils sebagai penonton dan fans.