Persib Bandung Protes Sanksi Komisi Disiplin PSSI  

Reporter

Rabu, 5 Maret 2014 13:35 WIB

Persib Bandung. ANTARA/Agus Bebeng

TEMPO.CO, Bandung - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat Kuswara S. Taryono memprotes Komisi Disiplin PSSI dan siap mengambil sikap atas sanksi yang dijatuhkan Komisi Disiplin PSSI terhadap panitia pelaksana laga Persib. Sanksi juga dikenakan kepada striker Persib Ferdinand Sinaga.

Kuswara, yang juga seorang advokar senior di Bandung itu, juga menyayangkan sikap Komisi Disiplin PSSI yang dinilainya bertindak sepihak. Sebelum menjatuhkan sanksi, seharusnya panitia pelaksana pertandingan maupun Ferdinand dipanggil untuk dimintai klarifikasi. "Kami baru tahu adanya sanksi itu dari pemberitaan media massa,” katanya, Rabu, 5 Maret 2014.

Menurut Kuswara, pihaknya perlu mempelajari putusan Komisi Disiplin PSSI, terutama pertimbangannya dalam menjatuhkan sanksi. Manajemen Persib juga masih menunggu surat resmi dari PSSI. "Setelah itu barulah kami menentukan tindakan apa yang akan kami lakukan, termasuk di antaranya menempuh upaya banding,” ujarnya.

Seperti dilansir dalam website resmi PT Liga Indonesia, setelah menggelar sidang pada 27 Februari 2014, Komisi Disiplin menjatuhkan sejumlah sanksi terhadap manajemen klub berjulukan Maung Bandung itu.

Sanksinya antara lain panitia pelaksana (panpel) pertandingan Persib didenda Rp 50 juta karena gagal menggelar laga kandang Persib melawan Persija Jakarta sesuai jadwal pada 22 Februari 2014.

Sanksi lainnya, Panpel Persib juga didenda Rp 250 juta dengan tudingan menyanyikan lagu rasis Wasit Goak dan melempar botol air mineral saat laga kandang melawan Semen Padang di Stadion Si Jalak pada 16 Februari 2014.

Adapun sanksi terhadap Ferdinand Sinaga diberikan karena pemain itu menghujat wasit dengan kata-kata kotor “Wasit Anang, Wasit Binatang”. Kata-kata itu dilontarkan Ferdinand pada saat Persib berhadapan dengan Semen Padang pada 16 Februari 2014.

Ferdinand dikenakan larangan membela Maung Bandung saat dijamu Barito Putra pada 8 Maret 2014 dan saat dijamu Arema Malang pada 13 April 2014. Ferdinand juga didenda Rp 25 juta yang harus dilunasi paling lambat 27 Maret 2014.

ERICK P. HARDI

Berita terkait

3 Bobotoh Dilarang ke Stadion 5 Tahun Imbas Kerusuhan Persib Bandung vs Dewa United

11 Desember 2023

3 Bobotoh Dilarang ke Stadion 5 Tahun Imbas Kerusuhan Persib Bandung vs Dewa United

Komite Disiplin PSSI menjatuhkan sanksi larangan datang ke stadion seluruh Indonesia selama lima tahun kepada tiga suporter Persib Bandung.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Berjanji Copot Oknum Nakal di PSSI

22 Juli 2023

Erick Thohir Berjanji Copot Oknum Nakal di PSSI

Ketua Umum PSSI Erick Thohir angkat bicara mengenai sanksi yang diberikan Komisi Disiplin PSSI kepada 4 klub Liga 1.

Baca Selengkapnya

PSSI Jelaskan Penyebab Hukuman Pengurangan Poin Imbas Kerusuhan Suporter Belum Diterapkan

21 Juli 2023

PSSI Jelaskan Penyebab Hukuman Pengurangan Poin Imbas Kerusuhan Suporter Belum Diterapkan

PSSI, PT LIB, dan Komisi Disiplin sudah membahas wacana pengurangan poin imbas kerusuhan suporter di Liga 1.

Baca Selengkapnya

Soal Kerusuhan Suporter di Liga 1, Erick Thohir Sebut Indonesia Bisa Kena Hukum FIFA

21 Juli 2023

Soal Kerusuhan Suporter di Liga 1, Erick Thohir Sebut Indonesia Bisa Kena Hukum FIFA

Erick Thohir mengingatkan Indonesia masih dalam pantauan FIFA dan berpotensi dihukum jika kerusuhan suporter terus terjadi.

Baca Selengkapnya

Panpel Arema FC Dihukum Seumur Hidup, Ada Temuan 42 Botol Miras di Tragedi Kanjuruhan

4 Oktober 2022

Panpel Arema FC Dihukum Seumur Hidup, Ada Temuan 42 Botol Miras di Tragedi Kanjuruhan

Komite Disiplin PSSI telah menjatuhkan hukuman seumur hidup untuk ketua panitia pelaksana Arema FC, Abdul Haris, dalam Tragedi Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya

Komisi Disiplin PSSI Beri 3 Sanksi Ini untuk Arema FC Usai Tragedi Kanjuruhan

4 Oktober 2022

Komisi Disiplin PSSI Beri 3 Sanksi Ini untuk Arema FC Usai Tragedi Kanjuruhan

Usai Tragedi Kanjuruhan, PSSI melarang Arema FC bertanding di Malang. Ketua Panpel dan Keamanan dilarang berkiprah di sepak bola selamanya.

Baca Selengkapnya

2 Bobotoh Persib Tewas di Piala Presiden 2022, Ini Reaksi Komisi Disiplin PSSI

18 Juni 2022

2 Bobotoh Persib Tewas di Piala Presiden 2022, Ini Reaksi Komisi Disiplin PSSI

PSSI melalui Komite Disiplin akan menginvestigasi kasus meninggalnya dua orang suporter saat laga Persib vs Persebaya di Piala Presiden 2022.

Baca Selengkapnya

Komdis PSSI: Tak Ada Unsur Pengaturan Skor dalam Kasus Bruno Casimir di Liga 3

20 Maret 2022

Komdis PSSI: Tak Ada Unsur Pengaturan Skor dalam Kasus Bruno Casimir di Liga 3

Komite Disiplin (Komdis) PSSI menyatakan bahwa laga 16 besar Liga 3 PS Siak versus Serpong City pada 13 Maret 2022 bebas dari pengaturan skor.

Baca Selengkapnya

Komisi Disiplin PSSI Mulai Selidiki Dugaan Pengaturan Skor di Liga 3

15 Maret 2022

Komisi Disiplin PSSI Mulai Selidiki Dugaan Pengaturan Skor di Liga 3

Komisi Disiplin PSSI melakukan penyelidikan terkait dugaan pengaturan skor yang melibatkan pemain PS Siak Bruno Casimir di Liga 3

Baca Selengkapnya

Usai Kena Sanksi di BRI Liga 1, Persipura Diminta Fokus Hadapi PSM Makassar

10 Maret 2022

Usai Kena Sanksi di BRI Liga 1, Persipura Diminta Fokus Hadapi PSM Makassar

Pelatih Persipura Alfredo Vera meminta para pemain agar lebih fokus menghadapi pertandingan melawan PSM Makassar di BRI Liga 1.

Baca Selengkapnya