TEMPO.CO, Muenchen - Menjelang pertandingan leg kedua Liga Champions, pelatih Pep Guardiola memuji lawannya. "Dia sangat berpengalaman," kata Pep, memuji Arsene Wenger, pelatih Arsenal.
Rabu dinihari, 12 Maret 2014, pertandingan babak 16 besar Liga Champions digelar antara Bayern Muenchen dan The Gunners di Allianz Arena. (Baca: Guardiola: Arsenal Tak Boleh Cetak Gol di Muenchen) Pep, pelatih Bayers, sebelumnya mempersembahkan dua gelar Liga Champions saat melatih Barcelona. Pelatih asal Spanyol ini memang tidak tinggi hati seperti Jose Mourinho, pelatih Chelsea.
Bersama Wenger, Arsenal selalu tampil di Liga Champions selama 13 tahun terakhir. Bahkan sejak musim 2003/04, Arsenal selalu lolos ke babak 16 besar. Catatan tersebut, kata Guardiola, membuktikan bahwa Wenger adalah pelatih yang sudah makan asam garam di Liga Champions.
"Dia tahu segala sesuatu di Arsenal. Dia tahu para pemainnya. Arsenal selalu berada pada babak 16 besar Liga Champions. Dia adalah salah satu pelatih terbaik di dunia," ujar Guardiola, bekas pelatih Barcelona.
Kehebatan Wenger, kata Guardiola, semakin terbukti ketika Arsenal menjual beberapa pemain bintangnya. Sejak menjabat manajer Arsenal pada 1996, Wenger memang telah melepas pemain bintang Arsenal, seperti Cesc Fabregas dan Robin van Persie. Namun Arsenal tetap hebat bersama pemain muda, seperti Jack Wilshere dan Theo Walcott.
"Arsenal membangun stadion baru dengan harga mahal dan mereka selalu menjual pemain terbaiknya. Namun kualitas skuad sangat bagus. Wenger bekerja dengan pemain muda dan pemain selalu menjadi lebih baik dan terus semakin membaik," ungkap Guardiola.
