Hari Ini, Pemilihan Ulang PSSI Sulawesi Selatan  

Reporter

Editor

Hari prasetyo

Sabtu, 15 Maret 2014 10:29 WIB

Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin di Balikpapan. Tempo/SG WIBISON

TEMPO.CO, Makassar - PSSI Sulawesi Selatan akan mempunyai ketua baru hari ini, Sabtu, 15 Maret. Pemilihan nakhoda baru induk organisasi olahraga sepak bola itu berlangsung dalam musyawarah provinsi luar biasa (musprovlub) di Hotel Asyra, Makassar. Dua kandidat bersaing ketat, yakni Danny Irawan dan Mulyadi.

Musprovlub ini adalah suksesi ulang setelah kegiatan serupa di Hotel Grand Palace, Makassar, akhir Desember lalu, tidak diakui pengurus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) pusat. "Hanya dua agenda musprovlub. Pemilihan ketua dan pengesahan statuta," kata ketua panitia pelaksana, Budi Setiawan, hari ini.

Rencananya, pesta demokrasi insan sepak bola Sulawesi Selatan dibuka langsung oleh Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, pukul 14.00 Wita. Kepastian itu disampaikan Wakil Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti, yang juga pelaksana tugas Ketua Umum PSSI provinsi ini.

Pemilihan pimpinan PSSI Sulawesi Selatan melibatkan 36 pemilik suara. Mereka telah diverifikasi dengan rincian 24 pengurus cabang tingkat kabupaten/kota dan 12 klub amatir se-Sulawesi Selatan. Lalu ada dua klub berstatus peserta peninjau, yakni Palopo Raya dan Makassar United.

La Nyalla menegaskan pelbagai upaya dan manuver Kadir Halid serta Ryan Latief tidak mengurungkan niat panitia pelaksana. Kadir, yang berstatus inkumben dan terpilih dalam suksesi yang tak diakui, memang telah mempidanakan La Nyalla atas dugaan pencemaran nama baik.

Ryan Latief juga turut mempidanakan kubu La Nyalla atas tuduhan penganiayaan. Bos klub amatir, Makassar United, ini mengaku dikeroyok di Hotel Clarion, Kamis, 14 Maret 2014, oleh orang dekat Ketua Badan Tim Nasional PSSI itu. Saat kejadian, dirinya tengah bersalaman dengan La Nyalla.

Kadir dan Ryan belakangan tak akur dengan La Nyalla akibat pembekuan kepengurusan Kadir dkk. setelah mereka terpilih dalam musprov yang dianggap tidak sah. Bahkan mereka dihukum Komisi Disiplin PSSI berupa larangan beraktivitas di dunia sepak bola plus denda Rp 200 juta.

La Nyalla menilai tindakan Kadir dan Ryan merupakan upaya menggagalkan suksesi ulang. Mereka telah kehabisan akal sehingga menempuh cara tak sehat. "Siapa yang pukul (Ryan). Tidak betul! Itu hanya pengalihan isu," La Nyalla membantah.

Di lain pihak, Ryan mengaku punya bukti telah dianiaya orang dekat La Nyalla. Laporan ke Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat akan dilengkapi dengan rekaman kamera pengawas hotel dan visum. "Kacamataku juga pecah. Waktu itu, ada yang tarik rambut dan menamparku," ujar pria berlatar belakang pengusaha ini.

TRI YARI KURNIAWAN




Berita Terpopuler
Ekspresi Ahok Saat Detik-detik Deklarasi Jokowi
Ini Catatan Pengusaha kepada Jokowi
Jokowi Capres, Warga Semeru: Satria Piningit Datang

Berita terkait

Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

7 April 2023

Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

Berbagai sektor kehilangan peluang meraup cuan karena batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Potensi uang yang hilang diperkirakan Rp 150 triliun.

Baca Selengkapnya

Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

17 Februari 2023

Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

PSSI terbentuk di Yogyakarta pada 19 April 1930

Baca Selengkapnya

Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

14 Oktober 2022

Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

Jawaban Ketum PSSI Iwan Bule Soal Desakan Mundur, Sanksi FIFA, dan Temuan Soal Tragedi Kanjuruhan

Baca Selengkapnya

Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

29 Mei 2021

Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

Kongres biasa PSSI digelar di salah satu hotel di Jakarta, Sabtu, 29 Mei 2021, mulai pukul 14.00 WIB.

Baca Selengkapnya

HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

19 April 2021

HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

PSSI menghormati sejarah perjalanan perkembangan federasi persepakbolaan Indonesia dengan meletakkan karangan bunga di patung Soeratin.

Baca Selengkapnya

Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

11 Februari 2021

Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

Nurdin Halid mendapat gelar Doctor Honoris Causa Unnes. Begini jejaknya yang kontroversial di sepak bola nasional.

Baca Selengkapnya

PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

19 Januari 2021

PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

PSSI akan membahas dua agenda, termasuk nasib kompetisi, dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) yang digelar secara virutal pada Rabu.

Baca Selengkapnya

PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

26 Desember 2020

PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

PSSI dijadwalkan akan menggelar kongres tahunan pada 27 Februari 2021 yang akan dilakukan secara virtual.

Baca Selengkapnya

Divonis Bersalah, Ini Rangkaian Perbuatan Joko Driyono

23 Juli 2019

Divonis Bersalah, Ini Rangkaian Perbuatan Joko Driyono

Joko Driyono dihukum 1,5 tahun penjara atas perbuatannya dalam kasus perusakan barang bukti pengaturan skor Liga Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hakim Sidang Joko Driyono: Perkara Sederhana, Hanya Saja ...

2 Juli 2019

Hakim Sidang Joko Driyono: Perkara Sederhana, Hanya Saja ...

Jaksa penuntut umum meminta waktu tiga hari lagi untuk menyelesaikan berkas tuntutan untuk Joko Driyono.

Baca Selengkapnya